bacakoran.co -  yang terjadi pagi ini di perempatan slipi, jakarta barat, akhirnya menemui titik terang.

polisi memastikan penyebab tabrakan maut tersebut bukan rem blong, melainkan faktor kelalaian manusia.  

dilansir tim bacakoran.co dari , direktur lalu lintas polda metro jaya, kombes m. latif usman, mengungkap bahwa hasil pengecekan menunjukkan sistem rem yang menabrak enam kendaraan masih berfungsi normal.

"bukan (rem blong), tadi kita sudah cek fungsi dan berfungsi," jelas latif, selasa (26/11/2024).  

setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui penyebab utama adalah sopir truk mengantuk.

sopir bernama ade zarkasih (45) mengaku dirinya kehilangan fokus karena kurang tidur.

"dia bilang mengantuk. bangun jam 3 pagi dan langsung berangkat dari cikarang," ungkap akbp ojo ruslani, kepala subdit gakkum ditlantas polda metro jaya.  

saat ini, ade zarkasih telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.

kombes latif menambahkan bahwa kasus ini masih dalam proses pendalaman.

"kami akan terus mendalami pengakuannya untuk memastikan penyebab pastinya," tegasnya.  

sebelumnya, sebuah  beruntun terjadi di lampu lalu lintas slipi, jakarta barat, selasa pagi (26/11/2024).

kejadian tragis ini melibatkan sebuah  yang menabrak 8 kendaraan lain, mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.  

menurut informasi yang dibagikan oleh direktorat lalu lintas polda metro jaya melalui akun x @tmcpoldametro, penyebab  diduga karena truk mengalami gangguan rem.

“sebuah truk tronton mengalami gangguan rem dan menabrak 8 kendaraan di traffic light slipi jakarta barat, 1 korban tutup usia,” tulis akun tersebut.  

07.00 sebuah truk tronton mengalami gangguan rem & menabrak 8 kendaraan di traffic light slipi jakarta barat, 1 korban tutup usia dan saat ini masih dalam penanganan petugas polri 

— tmc polda metro jaya (@tmcpoldametro) 

kecelakaan maut ini terjadi sekitar pukul 07.00 wib, saat lalu lintas sedang padat.

kendaraan yang terlibat berada dalam antrean di lampu merah, ketika truk tronton dengan kecepatan tinggi tiba-tiba kehilangan kendali.

satu per satu kendaraan di depannya dihantam, menyebabkan kerusakan parah dan jatuhnya korban jiwa.  

hingga saat ini, identitas korban tewas masih belum diumumkan.

pihak kepolisian sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) untuk memastikan kronologi lengkap dari insiden ini.  

petugas kepolisian dari polri telah turun ke lokasi untuk mengevakuasi kendaraan dan menangani korban.

arus lalu lintas di sekitar area sempat terganggu, namun kini mulai berangsur normal.  

kecelakaan ini menjadi pengingat serius akan pentingnya pengecekan kendaraan berat secara berkala, terutama pada komponen vital seperti rem.

truk-truk yang tidak laik jalan sering kali menjadi ancaman besar di jalan raya, seperti yang terjadi di slipi pagi ini.