bacakoran.co

Komdigi Panggil Co-Founder Koin Jagat, Aplikasi 'Berburu Koin' Dirombak Total!

Komdigi panggil Co-Founder Koin Jagat Barry Beagen terkait fitur 'Berburu Koin' --

BACAKORAN.CO - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi memanggil Co-Founder Koin Jagat Barry Beagen untuk membahas laporan masyarakat terkait fitur 'Berburu Koin' yang viral.

Aktivitas ini menuai kontroversi karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan merusak fasilitas publik.  

Dilansir tim bacakoran.co dari disway.id, Wakil Menteri Kominfo, Angga Raka Prabowo, mengungkapkan pihaknya telah menerima berbagai laporan dari masyarakat hingga instansi pemerintah.

Laporan tersebut menyebut dampak negatif berburu koin, termasuk kerusakan lingkungan di sejumlah daerah.  

BACA JUGA:Gus Ipul Ingatkan Pemburu Koin Jagat, Jangan Sampai Merusak Fasilitas Umum!

BACA JUGA:Ini Sosok Barry Beagen Co-Founder Aplikasi Koin Jagat yang Lagi Viral, Cek Profilnya di Sini!

“Oleh karena itu kami berkomunikasi dengan pihak Jagat untuk mendapatkan keterangan dan juga mendorong pengembangan dan penggunaan platform digital yang berdampak positif ke masyarakat,” ujar Angga pada Kamis, 16 Januari 2025.  

Ia juga mengingatkan bahwa setiap pengembang platform digital harus mematuhi hukum dan norma yang berlaku di Indonesia.

Jika melanggar, Komdigi siap bertindak tegas sesuai PP No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.  

“Sesuai dengan PP No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik, pemerintah harus melindungi kepentingan umum dari segala jenis gangguan sebagai akibat penyalahgunaan informasi dan transaksi elektronik yang mengganggu ketertiban umum," jelas Angga.

BACA JUGA:Heboh Koin Jagat! Aplikasi Ini Ternyata Buatan Indonesia yang Kalahkan Facebook dan TikTok!

BACA JUGA:Aplikasi Koin Jagat Tengah Populer dan Heboh, Komdigi Akan Periksa Efeknya di Kalangan Masyarakat!

"Jika ada pengembang platform yang melanggar, maka kami tidak akan segan untuk mengambil tindakan tegas,” sambungnya.

Dalam pertemuan tersebut, Barry Beagen menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang terdampak.

Komdigi Panggil Co-Founder Koin Jagat, Aplikasi 'Berburu Koin' Dirombak Total!

Melly

Melly


bacakoran.co - (komdigi) resmi memanggil  barry beagen untuk membahas laporan masyarakat terkait fitur 'berburu koin' yang viral.

aktivitas ini menuai kontroversi karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan merusak fasilitas publik.  

dilansir tim bacakoran.co dari disway.id, wakil menteri kominfo, angga raka prabowo, mengungkapkan pihaknya telah menerima berbagai laporan dari masyarakat hingga instansi pemerintah.

laporan tersebut menyebut dampak negatif , termasuk kerusakan lingkungan di sejumlah daerah.  

“oleh karena itu kami berkomunikasi dengan pihak jagat untuk mendapatkan keterangan dan juga mendorong pengembangan dan penggunaan platform digital yang berdampak positif ke masyarakat,” ujar angga pada kamis, 16 januari 2025.  

ia juga mengingatkan bahwa setiap pengembang harus mematuhi hukum dan norma yang berlaku di indonesia.

jika melanggar, komdigi siap bertindak tegas sesuai pp no. 71 tahun 2019 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik.  

“sesuai dengan pp no. 71 tahun 2019 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik, pemerintah harus melindungi kepentingan umum dari segala jenis gangguan sebagai akibat penyalahgunaan informasi dan transaksi elektronik yang mengganggu ketertiban umum," jelas angga.

"jika ada pengembang platform yang melanggar, maka kami tidak akan segan untuk mengambil tindakan tegas,” sambungnya.

dalam pertemuan tersebut, barry beagen menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang terdampak.

ia juga mengapresiasi arahan komdigi untuk memperbaiki format platform mereka.  

“berdasarkan diskusi yang konstruktif dengan komdigi, kami akan mengubah format coin hunt menjadi 'misi jagat' untuk mendorong pengguna berkontribusi positif bagi ruang publik dan fasilitas umum,” jelas barry.  

"melalui , kami akan mendorong para pengguna untuk melakukan perbaikan ruang publik terlebih dahulu dan selama periode ini tidak akan ada koin yang bisa diburu dalam aplikasi jagat," sambungnya

barry mengungkapkan, perubahan ini akan dilakukan dalam waktu tiga hari ke depan.

selama proses transisi, aktivitas berburu koin dihentikan sementara.

jagat juga akan meluncurkan kanal resmi untuk memantau dan melaporkan dampak negatif aplikasi.  

“kami akan menghapus koin di lokasi rawan dan memastikan pengguna diarahkan untuk melakukan kegiatan yang membangun, seperti perbaikan ruang publik,” tambahnya.  

komdigi menyambut baik langkah jagat dalam mengubah fitur tersebut.

pemerintah menegaskan dukungannya terhadap inovasi platform digital yang mematuhi regulasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.  

“kami mendorong agar jagat dapat terus berkembang dan dimanfaatkan untuk hal-hal yang produktif, edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat," pungkas angga.

"komdigi berkomitmen untuk mendukung kreativitas dan inovasi dalam pengembangan platform digital di indonesia, asalkan beroperasi sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," tutupnya.

dengan lebih dari 1 juta pengguna aktif, langkah perubahan ini diharapkan mampu menciptakan ruang digital yang lebih sehat dan bertanggung jawab di indonesia.

Tag
Share