bacakoran.co

Tak Diberi Uang, Adik Tega Tikam Kakak Kandung Hingga Terluka Parah

TIKAM : Diduga kesal tak diberi uang, adik tikam kakak. (foto ilustrasi)--

BACAKORAN.CO -- Peristiwa menghebohkan, Selasa sore 4 Februari 2025 terjadi di  Samping Kedai Makan 88 Jl. Yos Sudarso RT 02 Kelurahan Taba Koji, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Dua orang pria terlibat perkelahian menggunakan senjata tajam.

Akibat peristiwa itu, salah satu pria yang diketahui bernama Pendi terluka parah di bagian punggung.  Dia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Lubuklinggau.

Sementara seorang pria lainnya yang terlibat perkelahian dan menusuk korban, usai kejadian langsung kabur.  Pelaku penikaman diduga adik kandung korban yang bernama Salam.

BACA JUGA:Baru Bebas dari Penjara, Tersinggung Disuruh Pulang, Residivis Tikam Kepala Dusun Hingga Tewas

BACA JUGA:Sadis! Kesya Irena Gadis 20 Tahun Dibunuh Oknum TNI AL di Pantai Sorong dengan 27 Tikaman, ini Kronologinya

Hingga Rabu pagi, aparat Reskrim Polres Lubuklinggau masih mencari keberadaan pelaku. Sementara Pendi masih menjalani perawatan akibat lua serius di punggungnya.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP M Kurniawan Azwar didampingi Kanit Pidum Ipda Suwarno menyampaikan hasil penyelidikan sementara, penyebab perkelahian itu diduga karena pelaku yang merupakan adik korban emosi  karena tidak diberi uang.

"Penyebabnya karena pelaku itu minta uang kepada anggota keluarga yang lain, tetapi tidak diberi ," ungkap Kurniawan pada wartawan, Rabu (5/2).

Kasat menjelaskan awal mula keributan tersebut bermula saat anggota keluarga korban sedang menutup bengkel di Jalan Yos Sudarso RT 02 Kelurahan Taba Koji, Kecamatan Lubuklinggau Timur II.

BACA JUGA:Atletico Madrid Mengamuk, Hajar Getafe 5-0 Untuk Amankan Tiket Semifinal Copa del Rey

BACA JUGA:6 Rekomendasi Drama China Tentang Cinta Pertama yang Bikin Baper dan Salting Brutal, Wajib Nonton!

"Tiba-tiba pelaku datang sambil marah -marah dan meminta uang kepada anggota keluarga yang lain yang diketahui bernama Yanto," katanya.

Karena mendengar ada ribut-ribu di bengkel, korban Pendi yang ketika itu baru datang menanyakan kepada Yanto apa penyebab pelaku marah-marah.

Setelah tahu permasalahannya, Pendi mengingatkan adiknya agar tak memaksi meminta uang. Namun kemudian antara Pendi dan Salam justru terlibat pertengkaran.

"Ketika itulah tiba-tiba pelaku diduga mencabut  pisau dari pinggangnya dan langsung menusuk atau menikam korban di punggung sebelah kiri. Setelah itu pelaku langsung kabur,"jelasnya.

BACA JUGA:Begini Kata Indra Sjafri Usai Memilih 23 Pemain Timnas Indonesia U20 untuk Piala Asia U20

BACA JUGA:Sidang Terbuka Gugatan AKBP Bintoro dan Jajaran yang Terlibat di PN Jaksel Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polres Lubuklingau. Setelah mendapat laporan itu, Tim Macan Polres Lubuklinggau langsung turun ke lokasi dan berupaya melakukan pengejaran kepada pelaku.

"Sampai saat ini pelaku masih dalam pengejaran kita. Mohon doanya agar pelaku cepat kita tangkap," ujar Kurniawan.

Tak Diberi Uang, Adik Tega Tikam Kakak Kandung Hingga Terluka Parah

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- peristiwa menghebohkan, selasa sore 4 februari 2025 terjadi di  samping kedai makan 88 jl. yos sudarso rt 02 kelurahan taba koji, kecamatan lubuklinggau timur ii, kota lubuklinggau, sumatera selatan.

dua orang pria terlibat menggunakan .

akibat peristiwa itu, salah satu pria yang diketahui bernama terluka parah di bagian punggung.  dia kemudian dilarikan ke rumah sakit siloam lubuklinggau.

sementara seorang pria lainnya yang terlibat perkelahian dan menusuk korban, usai kejadian langsung kabur.  pelaku penikaman diduga adik kandung korban yang bernama



hingga rabu pagi, aparat reskrim polres lubuklinggau masih mencari keberadaan pelaku. sementara pendi masih menjalani perawatan akibat lua serius di punggungnya.

kasat reskrim polres lubuklinggau, akp m kurniawan azwar didampingi kanit pidum ipda suwarno menyampaikan hasil penyelidikan sementara, penyebab perkelahian itu diduga karena pelaku yang merupakan adik korban emosi  karena tidak diberi uang.

"penyebabnya karena pelaku itu minta uang kepada anggota keluarga yang lain, tetapi tidak diberi ," ungkap kurniawan pada wartawan, rabu (5/2).

kasat menjelaskan awal mula keributan tersebut bermula saat anggota keluarga korban sedang menutup bengkel di jalan yos sudarso rt 02 kelurahan taba koji, kecamatan lubuklinggau timur ii.



"tiba-tiba pelaku datang sambil marah -marah dan meminta uang kepada anggota keluarga yang lain yang diketahui bernama yanto," katanya.

karena mendengar ada ribut-ribu di bengkel, korban pendi yang ketika itu baru datang menanyakan kepada yanto apa penyebab pelaku marah-marah.

setelah tahu permasalahannya, pendi mengingatkan adiknya agar tak memaksi meminta uang. namun kemudian antara pendi dan salam justru terlibat pertengkaran.

"ketika itulah tiba-tiba pelaku diduga mencabut  pisau dari pinggangnya dan langsung menusuk atau menikam korban di punggung sebelah kiri. setelah itu pelaku langsung kabur,"jelasnya.

peristiwa ini kemudian dilaporkan ke polres lubuklingau. setelah mendapat laporan itu, tim macan polres lubuklinggau langsung turun ke lokasi dan berupaya melakukan pengejaran kepada pelaku.

"sampai saat ini pelaku masih dalam pengejaran kita. mohon doanya agar pelaku cepat kita tangkap," ujar kurniawan.

Tag
Share