bacakoran.co - puasa menjadi salah satu bulan yang sangat dinanti-nanti umat muslim karena tidak hanya sekadar untuk menahan godaan dari berbagai hawa nafsu, melainkan juga dapat menyucikan hati dengan memperbanyak ibadah.
setiap ibadah atau kebaikan yang dilakukan selama ramadan akan dilipatgandakan, begitu juga dengan perbuatan buruknya.
bahkan di bulan ramadan ini juga kita perlu berhati-hati dengan perkara yang justru dapat mengurangi atau menggugurkan .
terlebih lagi, terkadang kita tidak menyadari bahwa sejumlah kebiasaan atau sikap sehari-hari ternyata bisa menjadi alasan gugurnya pahala puasa.
hal ini dikarenakan ramadan juga meruakan bulan baik yang mengharuskan kita untuk menahan emosi, sikap, hati, dan lisan.
dikutip dari nu online, adapun hadis rasulullah saw yang meningatkan bahwa orang berpuasa terkadang hanya mendapat rasa lapar dan haus selama seharian penuh.
“betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan sesuatu dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga” (hr. an-nasa’i).
adapun perkara-perkara yang bisa menggugurkan puasa ramadan seseorang, sebagaimana dalam sabda rasulullah saw yang diriwayatkan oleh ad-dailami sebagai berikut.
1. berdusta atau berbohong
berdusta atau berbohong adalah salah satu perbuatan yang dapat menggugurkan pahala puasa. rasulullah saw bersabda:
"barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan dusta, maka allah tidak butuh terhadap usahanya meninggalkan makanan dan minumannya.” (hr. bukhari).
dari hadis tersebut, jelas bahwa puasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menjaga diri dari perkataan yang tidak benar.
2. ghibah atau menggunjing orang lain
ghibah atau menggunjing merupakan perbuatan membicarakan keburukan orang lain yang jika didengar oleh orang tersebut, akan membuatnya sakit hati. allah swt telah memperingatkan dalam al-qur’an.
"dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. apakah salah seorang di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya." (qs. al-hujurat: 12).
meskipun seseorang sedang berpuasa, jika ia tetap melakukan ghibah, maka puasanya akan kehilangan nilai dan makna.
3. adu domba atau merusak hubungan antarsesama
adu domba atau namimah adalah tindakan menyebarkan informasi untuk memprovokasi, memecah belah, atau menimbulkan perselisihan di antara orang lain. rasulullah saw bersabda:
"tidak akan masuk surga orang yang suka mengadu domba." (hr. muslim).
perbuatan ini tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga menghancurkan pahala puasa seseorang. oleh karena itu, penting untuk menjaga ucapan dan tidak menyebarkan fitnah.
4. sumpah palsu
bersumpah palsu adalah perbuatan yang sangat dilarang dalam islam, terlebih lagi saat sedang berpuasa. rasulullah saw bersabda:
"empat perkara jika terdapat dalam diri seseorang, maka dia adalah munafik sejati: jika berbicara, ia berdusta; jika berjanji, ia mengingkari; jika diberi amanah, ia berkhianat; dan jika bersumpah, ia berbohong." (hr. bukhari dan muslim).
sumpah palsu adalah kebohongan yang disengaja atas nama allah, yang tidak hanya menggugurkan pahala puasa tetapi juga menjadi dosa besar.
5. memandang lawan jenis dengan syahwat
menjaga pandangan adalah bagian dari ibadah dalam islam, terutama di bulan ramadan. allah swt berfirman:
"katakanlah kepada laki-laki yang beriman: 'hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya. yang demikian itu lebih suci bagi mereka. sesungguhnya allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat.'" (qs. an-nur: 30).
memandang lawan jenis dengan penuh hawa nafsu dapat menjerumuskan seseorang dalam dosa dan mengurangi nilai puasanya. oleh karena itu, penting untuk menahan pandangan dan menjaga hati.
oleh karena itu, marilah kita menjalani ibadah puasa dengan sebaik-baiknya, tidak hanya dalam menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga dari segala perbuatan yang dapat merusak nilai puasa itu sendiri.
barakallahu fiik...