Psikolog Lita Gading Geram dan Kecam Orang Tua Ara Terkait Konten Teteh Bubaran Pabrik: Eksploitasi!

Dr Lita Gading Ancam Akan Laporan Kedua Orang Tua Ara Karena Eksploitasi Anak --Instagram @lita.gading
BACAKORAN.CO - Anak kecil bernama Arra tengah menjadi sorotan dan menuai kecaman publik dengan konten yang dirasa sangat tidak pantas diucapkan oleh anak kecil.
Dalam video tersebut Arra, terlihat celetukan arah yang tidak mau punya wajah hinyai seperti teteh-teteh bubaran pabrik.
Video ini akhirnya sampai kepada Psikolog Lita Gading kemudian ia menanggapi dan kecam keras hal dan blak-blakkan mengkritik kedua orang tua Arra.
"Aduh ampun anak kecil sudah bisa ngomong kayak gitu. Aneh. Orangtuanya malah ketawa dan merespons hal tersebut. Harusnya kasih tahu nggak boleh ngomong kayak begitu, itu namanya merendahkan orang," kata Lita dalam video yang diupload di Instagram, Dilansir Bacakoran.co dari akun @lita.gading, Selasa (25/3/2025).
"Kok anak sekecil itu bisa ngomong kayak begitu, yang tidak tersaring sama orangtuanya. Orangtuanya malah mendukung, malah ketawa. Harusnya sebelum memposting, perhatikan dulu ada nggak bahasanya yang bikin resah. Ada nggak bahasanya yang menyinggung perasaan orang dan sebagainya. Harusnya orangtuanya yang ngontrol." sambungnya.
Psikolog Lita Gading pun memberikan peringatan untuk tidak segan akan melaporkan kedua orang tua Arra tersebut ke pihak Komnas anak sebagai tindakan eksploitasi anak.
"Sekali lagi ya kalau sampai ini orangtuanya seperti ini terus, saya akan laporkan ke perlindungan anak karena ini sudah merupakan sebuah eksploitasi anak yang tidak benar".
"Apalagi untuk konsumsi publik, untuk meningkatkan engagementnya. Jangan sampai kayak begitu. Ini orangtuanya ingin cari duit tapi lewat jalurnya Arra. Apa-apaan sih orangtua," tegas Lita.
BACA JUGA:Plong! Stok di Bulog Capai 2,2 Juta Ton, Beras Aman Jelang Lebaran Idulfitri 1446 H
Menurut Lita Gading ini adalah benar-benar tindakan Eksploitasi anak dan kedua orang tua ini sengaja ingin meningkatkan followers untuk penghasilan.
"Ini bener-bener namanya eksploitasi Iho. Anda mendapatkan uang dari Arra. Seharusnya kalau mau meningkatkan followers pakai nama Anda sendiri dong. Arra dijual dalam tanda kutip untuk mendapatkan penghasilan untuk anda. Sekali lagi saya keras ya. Orangtua seperti ini tidak patut jadi contoh semua orang." sambungnya.