bacakoran.co

Tragis! Pemotor Tewas Meledak Usai Tabrak Sepeda, Diduga Bawa Bahan Mercon

Pemotor tewas akibat ledakan di Blitar--Ist

Tim kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban ke RSUD setempat untuk keperluan autopsi.

Garis polisi dipasang di sekitar lokasi kejadian untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

BACA JUGA:Tragis! Wanita Muda di Lampung Ditemukan Tewas Terjerat Kabel di Dalam Kontrakan

BACA JUGA:Geger! Suami Istri Ditemukan Tewas Bersebelahan dalam Rumah, Sudah Meninggal 5 Hari?

Kapolres Blitar, AKBP Andi Nugraha, membenarkan adanya dugaan bahwa korban membawa bahan peledak jenis bubuk mesiu dalam tasnya.

Namun, pihaknya masih melakukan investigasi untuk memastikan penyebab pasti ledakan.

"Dugaan awal, korban membawa bubuk mesiu atau bahan peledak untuk petasan, Tapi kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk mencari tahu apakah ada unsur kelalaian atau tujuan lain dari kepemilikan bahan tersebut." kata AKBP Andi. 

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang bahaya penyimpanan dan penggunaan bahan peledak ilegal, terutama menjelang perayaan Idul Fitri yang kerap identik dengan petasan.

BACA JUGA:Tragis! 6 Guru Tewas Dibantai OPM di Yahukimo, Rumah Dibakar hingga Tak Bisa Selamat

BACA JUGA:Ngeri! Kebakaran Hutan Besar Kepung Korea Selatan, Status Bencana Nasional Ditetapkan, 4 Tewas & Ratusan Mengu

Polisi mengimbau masyarakat agar tidak membawa atau menyimpan bahan peledak secara sembarangan karena dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli atau membawa bahan peledak secara ilegal, Selain berbahaya, kepemilikan bahan seperti ini juga melanggar hukum," tegas Kapolres Blitar.

Hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap lebih lanjut.

Asal-usul bahan peledak yang dibawa korban dan apakah ada pihak lain yang terlibat dalam kepemilikan barang berbahaya tersebut. 

BACA JUGA:Nelayan Tewas Tersambar Petir di Pantai Cermin, Begini Kronologinya!

Tragis! Pemotor Tewas Meledak Usai Tabrak Sepeda, Diduga Bawa Bahan Mercon

Ainun

Ainun


bacakoran.co - sebuah tragis terjadi di jalan raya blitar-malang, kecamatan talun, kabupaten blitar, jawa timur, pada selasa (25/3/2025) malam.

seorang pemotor seketika akibat ledakan hebat setelah bertabrakan dengan pesepeda yang hendak menyeberang.

korban diketahui bernama absar aswad (19), warga ponorogo, jawa timur.

dugaan sementara, ledakan tersebut berasal dari bubuk mesiu atau bahan peledak mercon yang disimpan di dalam tas ransel yang dibawanya.

menurut saksi mata, terjadi sekitar pukul 22.00 wib.

korban yang melaju dari arah timur ke barat tidak dapat menghindari seorang pesepeda yang menyeberang jalan.

benturan keras membuat korban terjatuh, lalu seketika terdengar ledakan dahsyat yang mengguncang area sekitar.

"ledakannya keras sekali, saya yang rumahnya sekitar 100 meter dari lokasi bisa mendengar jelas, awalnya hanya kecelakaan biasa, tapi tiba-tiba langsung meledak," ujar seorang warga.

akibat ledakan tersebut, tubuh korban mengalami luka parah dan meninggal di tempat.

sedangkan pesepeda yang terlibat dalam kecelakaan mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke rumah sakit. 

tim kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) dan mengevakuasi jasad korban ke rsud setempat untuk keperluan autopsi.

garis polisi dipasang di sekitar lokasi kejadian untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

kapolres blitar, akbp andi nugraha, membenarkan adanya dugaan bahwa korban membawa bahan peledak jenis bubuk mesiu dalam tasnya.

namun, pihaknya masih melakukan investigasi untuk memastikan penyebab pasti ledakan.

"dugaan awal, korban membawa bubuk mesiu atau bahan peledak untuk petasan, tapi kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk mencari tahu apakah ada unsur kelalaian atau tujuan lain dari kepemilikan bahan tersebut." kata akbp andi. 

peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang bahaya penyimpanan dan penggunaan bahan peledak ilegal, terutama menjelang perayaan idul fitri yang kerap dengan petasan.

polisi mengimbau masyarakat agar tidak membawa atau menyimpan bahan peledak secara sembarangan karena dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

"kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli atau membawa bahan peledak secara ilegal, selain berbahaya, kepemilikan bahan seperti ini juga melanggar hukum," tegas kapolres blitar.

hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap lebih lanjut.

asal-usul bahan peledak yang dibawa korban dan apakah ada pihak lain yang terlibat dalam kepemilikan barang berbahaya tersebut. 

Tag
Share