bacakoran.co

Instanbul Diguncang Gempa 6,2 SR, Berlangsung 13 Detik, 230 Terluka! Mayoritas Lantaran Ini!

Gempa 6,2 SR guncang Instanbul Turki selama 13 detik yang picu panik massal, setidaknya 230 orang terluka, ratusan bangunan rusak hingga roboh.--istimewa

BACAKORAN.CO - Istanbul Turki kembali bergetar.

Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala Richter mengguncang kota terbesar di Turki pada Rabu siang (23/4/2025) waktu setempat.

Gempa yang berlangsung selama 13 detik menimbulkan kepanikan massal.

Guncangan hebat ini menyebabkan setidaknya 236 orang terluka, sebagian besar akibat terjatuh, melompat dari gedung, atau mengalami serangan panik yang hebat.

BACA JUGA:Duta Besar Turki Buka Suara Soal Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Pidato di KTT Developing Eight

BACA JUGA:Tegas! Turki Ancam Setop Semua Perdagangan, Israel Ketar-Ketir?

“Sebanyak 236 korban luka-luka akibat kepanikan. Mereka jatuh, melompat, atau pingsan,” ujar Menteri Kesehatan Kemal Memisoglu seperti dilansir dari AP News.

Sebanyak 173 korban berasal dari wilayah Istanbul, sisanya dari kota-kota sekitar.

Getaran pun terasa hingga ke Izmir, Yalova, Tekirdag, Bursa, dan Balikesir.

Gempa bersumber dari Laut Marmara, sekitar 40 km barat daya Istanbul dengan kedalaman hanya 10 km--cukup dangkal untuk menghasilkan guncangan signifikan.

BACA JUGA: Tangkap 34 Orang Mata-Mata Mossad, Israel Targetkan Warga Palestina di Turki

BACA JUGA: Hemm, Mengapa Turki Menolak Rencana 'Zona Penyangga' untuk Gaza?

Ratusan Bangunan Rusak, Satu Roboh

Pemerintah Turki menerima 378 laporan kerusakan struktural, dan 12 bangunan dievakuasi sebagai langkah antisipasi.

Instanbul Diguncang Gempa 6,2 SR, Berlangsung 13 Detik, 230 Terluka! Mayoritas Lantaran Ini!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co - kembali bergetar.

berkekuatan 6,2 skala richter mengguncang kota terbesar di turki pada rabu siang (23/4/2025) waktu setempat.

gempa yang berlangsung selama 13 detik menimbulkan kepanikan massal.

guncangan hebat ini menyebabkan setidaknya 236 orang terluka, sebagian besar akibat terjatuh, melompat dari gedung, atau mengalami serangan panik yang hebat.

“sebanyak 236 korban luka-luka akibat kepanikan. mereka jatuh, melompat, atau pingsan,” ujar menteri kesehatan kemal memisoglu seperti dilansir dari ap news.

sebanyak 173 korban berasal dari wilayah istanbul, sisanya dari kota-kota sekitar.

getaran pun terasa hingga ke izmir, yalova, tekirdag, bursa, dan balikesir.

gempa bersumber dari laut marmara, sekitar 40 km barat daya istanbul dengan kedalaman hanya 10 km--cukup dangkal untuk menghasilkan guncangan signifikan.

ratusan bangunan rusak, satu roboh

pemerintah turki menerima 378 laporan kerusakan struktural, dan 12 bangunan dievakuasi sebagai langkah antisipasi.

satu bangunan tua di distrik fatih dilaporkan roboh total, meski beruntung tidak menimbulkan korban jiwa.

“kerusakan terlihat tapi alhamdulillah tidak ada bencana besar,” ungkap presiden recep tayyip erdogan dalam pernyataannya.

istanbul masuk mode darurat

usai gempa, warga terlihat memadati taman kota, lapangan sekolah, hingga ruang terbuka, khawatir akan gempa susulan.

sebagian mendirikan tenda darurat. pemerintah pun membuka akses ke masjid dan fasilitas olahraga untuk tempat bermalam warga yang enggan kembali ke rumah.

menteri dalam negeri ali yerlikaya mencatat lebih dari 100 gempa susulan mengguncang setelah gempa utama, dengan yang terkuat mencapai 5,9 sr.

yang membuat gempa ini lebih dramatis adalah waktunya--pukul 12.49 siang waktu setempat, tepat saat anak-anak turun ke jalan merayakan hari libur nasional.

jalan-jalan istanbul yang semula ramai dengan tawa, berubah menjadi lautan kepanikan dalam hitungan detik.

doa dan kesiagaan

meski kerusakan cukup luas, turki bersyukur tak menghadapi bencana yang lebih besar.

aparat masih siaga penuh, dan layanan kesehatan serta penyelamatan terus disiagakan.

“semoga tuhan terus lindungi bangsa ini dari malapetaka,” ujar erdogan menutup pernyataannya.

istanbul masih waspada.

warga diimbau tetap tenang namun siap siaga jika gempa susulan kembali terjadi.

Tag
Share