bacakoran.co

Tega! Viral Video Nenek di Boyolali Berlumur Darah, Diduga Dihajar Warga Karena Curi Bawang, ini Kronologinya

Viral video nenek di Boyolali di hajar warga karena curi bawang di pasar--Indozone Life

BACAKORAN.CO - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang nenek yang dihajar massa di pasar setelah diduga mencuri bawang.

Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi di Pasar Mangu, Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

"Diduga mencuri bawang, seorang ibu tua dihajar massa di Pasar Mangu, Boyolali, 4.5.25," tulis keterangan dalam video yang diunggah di akun instagram @insta_kendal.

Dalam video terlihat seorang nenek yang, dari posisi duduk, berdiri lalu berjalan menuruni anak tangga di dalam pasar.

BACA JUGA:Bayi Meninggal dalam Kardus Dikirim Ojol di Medan: Misteri Tragis yang Bikin Netizen Geram, Siapa Pelakunya?

BACA JUGA:Dicecar Jaksa KPK, Staf Hasto, Kusnadi Akui Kenal Harun Masiku, Pernah Dititipi Tas!

Kedua tangannya digunakan sebagai penopang saat menuruni tangga, tangan kanan memegang pagar dan tangan kiri menempel pada dinding tembok.

Dalam video tersebut, suara laki-laki terdengar samar-samar di video, seakan menasehati nenek untuk pulang dan tidak mengulangi perbuatannya.

"Wangsul mawon, benjing ampun dibaleni nggih (pulang saja, jangan diulangi ya)," ucap seorang laki-laki di video tersebut.

Tak lama dari itu, terdengar suara seorang perempuan dalam video tersebut. 

BACA JUGA:Masyarakat Resah, Gudang Pakan Ternak Tak Berizin Disegel Petugas

BACA JUGA:Terbongkar Skandal 150 Buzzer Bayaran Digaji Rp864 Juta untuk Jelekin Kejagung, Bangsat Banget!

"Maling bawang ndek pasar (mencuri bawang di pasar)," kata suara perempuan itu.

Berdasarkan keterangan video, nenek tersebut mengenakan kerudung dan celana panjang.  

Tega! Viral Video Nenek di Boyolali Berlumur Darah, Diduga Dihajar Warga Karena Curi Bawang, ini Kronologinya

Ayu

Ayu


bacakoran.co - sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang nenek yang dihajar massa di pasar setelah diduga mencuri bawang.

peristiwa tersebut dilaporkan terjadi di pasar mangu, desa ngesrep, kecamatan ngemplak, kabupaten boyolali.

"diduga mencuri bawang, seorang ibu tua dihajar massa di pasar mangu, boyolali, 4.5.25," tulis keterangan dalam video yang diunggah di akun instagram @insta_kendal.

dalam video terlihat seorang nenek yang, dari posisi duduk, berdiri lalu berjalan menuruni anak tangga di dalam pasar.

kedua tangannya digunakan sebagai penopang saat menuruni tangga, tangan kanan memegang pagar dan tangan kiri menempel pada dinding tembok.

dalam video tersebut, suara laki-laki terdengar samar-samar di video, seakan menasehati nenek untuk pulang dan tidak mengulangi perbuatannya.

"wangsul mawon, benjing ampun dibaleni nggih (pulang saja, jangan diulangi ya)," ucap seorang laki-laki di video tersebut.

tak lama dari itu, terdengar suara seorang perempuan dalam video tersebut. 

"maling bawang ndek pasar (mencuri bawang di pasar)," kata suara perempuan itu.

berdasarkan keterangan video, nenek tersebut mengenakan kerudung dan celana panjang.  

lebih lanjut, kesaksian saksi mata menyebutkan bahwa nenek tersebut menyimpan beberapa siung bawang di dalam tasnya tanpa melakukan transaki pembayaran. 

keributan yang terjadi melibatkan warga lain yang turut menghajar nenek itu, mengakibatkan luka dan pendarahan.

dikutip bacakoran.co dari detikjateng, kamis (8/5), kapolsek ngemplak, akp widarto, membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan telah melakukan olah tkp serta meminta keterangan saksi.

"kejadian itu terjadi pada hari sabtu tanggal 3 (mei 2025) jam 05.00 wib pagi," kata widarto. 

akp widarto menjelaskan bahwa ketika anggota polsek ngemplak tiba di pasar mangu, nenek tersebut telah meninggalkan lokasi.  

pihak keamanan pasar telah berupaya membawanya ke rumah sakit untuk perawatan medis, namun ditolak oleh nenek tersebut.

"korban atau pelaku ini milih pengin langsung pulang saja," tuturnya. 

identitas nenek tersebut belum diketahui karena tidak ditemukan identitas diri dan tidak ada warga pasar yang mengenalinya.

"untuk identitas, saat ditanyai tidak membawa identitas sama sekali," jelasnya. 

akp widarto menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, warga menghajar nenek tersebut karena ia diduga telah beberapa kali mencuri di pasar.

"mengapa sampai segitunya, termyata ibu ini sebelumnya pernah melakukan aksinya. istilah wong jowo, ngutil di pedagang pasar mangu. pas hari kejadian itu mungkin warga sudah, didiamke kok masih saja. bahasane geregetan (geram)," katanya. 

akp widarto menambahkan bahwa keterangan saksi pedagang menyebutkan nenek tersebut telah beberapa kali mencuri barang dagangan mereka, tetapi sebelumnya hal tersebut dibiarkan dan tidak dilaporkan.

"dari pedagang maupun pengelola pasar mereka tidak mempermasalahkan, tidak ada membuat laporan ke polisi," terangnya. 

Tag
Share