3 Minggu Kedepan Layanan Air Bersih PDAM Tirta Prabujaya Prabumulih Terganggu, Alasannya Pompa Rusak

Pegawai PDAM Tirta Prabujaya mengecek kerusakan pompa air.--
BACAKORAN.CO -- 3 Minggu ke depan, warga Kota Prabumulih Sumatera Selatan yang biasa menggunakan air bersih dari PDAM Tirta Prabujaya Prabumulih harus ekstra sabar.
Bahkan ratusan pelanggan itu bukan hanya harus bersabar tetapi juga harus siap-siap untuk mengeluarkan biaya tambahan untuk mendapatkan air bersih. Baik membeli dari mobil tangki atau memberi air galon.
Pihak PDAM Tirta Prabujaya Prabumulih mengatakan bahwa aliran air ke rumah pelanggan dibeberapa wilayah seperti di kawasan Sukajadi, Taman Murni, Walikota dan Tugu Jogya mengalami kendala.
Kali ini kendala beroperasinya bukan lagi karena listrik PLN padam, travo terbakar, travo rusak, travo hilang atau pipa induk bocor.
BACA JUGA:Beri Waktu 3 Bulan Benahi PDAM Tirta Prabujaya, Cak Arlan: Jangan Sampai Rugi
BACA JUGA:Warga Bekasi Menjerit! 3 Bulan Tanpa Air Bersih, PDAM Tirta Bhagasasi Diprotes
Pihak PDAM Tirta Prabujaya mengatakan bahwa sejak beberapa hari lalu 2 unit pompa milik yang berada di Sungai Lematang, Tanjung Dalam rusak.
Dikutip dari prabumulihpos.bacakoran.co, Direktur PDAM Prabujaya Prabumulih, Adi Alson ST MT yang saat pelantikan ditarget Wali Kota Prabumulih H Arlan agar dalam waktu 3 bulan PDAM dapat untung, Minggu (15/6) mengatakan bahwa kerusakan tersebut terjadi pada pompa utama berkekuatan 120 liter per detik dan pompa cadangan.
"Pompa utama yang digunakan selama ini rusak, lalu kami ganti dengan pompa cadangan, namun hanya bertahan satu hari, pompa cadangan pun ikut rusak,"jata Adi Alson dalam penjelasannya.
Akibat kerusakan dua mesin pompa air itu, distribusi air bersih ke beberapa kawasan terkendala.
BACA JUGA:Simak! Begini Solusi Disdik Jika Situs SPMB DKI Jakarta Ambyar, Susah Login!
BACA JUGA:Tanggamus Dilanda Bencana! Gempa dan Angin Kencang Rusak Rumah Warga
Mirisnya lagi, perbaikan kerusakan mesin pompa itu harus dilakukan di luar kota yaitu di Palembang. "Estimasi waktu pengerjaan perbaikan untuk satu unit pompa diperkirakan memakan waktu hingga 3 minggu,"katanya.
"Pompa itu kan produk tahun 2012, sudah cukup tua dan memang seharusnya diganti. Selama ini masih bisa beroperasi karena satu diperbaiki, yang satu lagi dipakai. Sekarang dua-duanya bermasalah," imbuhnya.
Meski dalam kondisi terbatas, kata Adi Alson, PDAM Tirta Prabujaya tetap mengupayakan pelayanan dengan mengoperasikan pompa berkapasitas 40 liter per detik, yang hanya mampu menjangkau sekitar sepertiga pelanggan aktif.
"Untuk kondisi mendesak, distribusi air bersih juga dilakukan menggunakan mobil tangki,"ucapnya.
BACA JUGA:Iran Bombardir Habis Israel, AS Bakal Ikut Campur? Trump Bilang Begini!
BACA JUGA:Kades Karangsari Cirebon Nyawer di Diskotik, Dedi Mulyadi Ancam Tunda Bantuan Desa? Ini Faktanya!
Atas ketidaknyamanan ini, PDAM dan Pemerintah Kota Prabumulih menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang terdampak. "Atas kejadian ini kami mohon maaf dan minta agar masyarakat bersabar, kami akan terus berusaha untuk lebih baik lagi," katanya.
Di akhir pernyataannya, Adi berharap dukungan penuh dari Pemkot Prabumulih, terutama dalam hal penganggaran, agar kebutuhan penggantian pompa bisa segera terealisasi dan kejadian serupa tidak kembali terulang.