BACAKORAN.CO – Karena ada penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), tahun 2024 Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan tidak bisa menambah pemasangan lampu jalan.
Pasalnya, anggaran Pemerintah kabupaten yang terkenal dengan pertanian itu banyak terserap untuk penyelenggaraan pesta demokrasi itu.
Hal tersebut diungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) OKU Timur, Rayennaidi. "Tahun depan (2024, red) tidak ada pemasangan titik baru lampu jalan,”ujar Rayennaidi, Selasa 21 November 2023.
“Kita cuma ada pemeliharaan saja, sebab fokus Pilkada, jadi anggaran banyak beralih kesana,”jelasnya.
BACA JUGA:Dapat Warisan atau Jual Beli Tanah Bangunan, Begini Waktu Pembayaran dan Perhitungan BPHTB-nya!
Rayennaidi mengakui jika wilayah Kabupaten OKU Timur masih kekurangan ribuan titik lampu penerangan jalan.
Minimnya lampu jalan tersebut tersebar merata di 20 kecamatan. "Kekurangan lampu jalan masih sangat banyak, jumlahnya ribuan," ungkapnya.
Menurutnya, kurangnya lampu jalan merata di setiap kecamatan. Kendalanya kata dia karena kekurangan anggaran.
"Tahun 2023 ini kita hanya mampu pasang 385 titik baru lampu jalan," tambahnya.
Dia menjelaskan, dari usulan Kepala Desa, Camat, dan Polsek, seluruh kecamatan membutuhkan lampu jalan. Keluhan itu sering mereka terima.
BACA JUGA:Maroko U-17 vs Iran U-17: Iran Yakin Bisa Segel Tiket 8 Besar, Ini Yang Membuat Mereka Termotivasi
Masih kata Rayennaidi, pernah ada wacana untuk pemasangan lampu jalan tenaga surya, namun lagi-lagi belum bisa terealisasi karena kendala anggaran.
Rayen juga menyebutkan, selama ini tenaga listrik untuk lampu jalan dibayar pemerintah daerah (pemda), sementara Dinas Perhubungan hanya melakukan pemasangan lampu jalan dan pemeliharaan.
Upaya mengatasi minimnya anggaran untuk pemasangan lampu jalan itu kata Rayen, pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan ke pusat, terutama DPR RI Komisi 7, untuk membantu pengadaan lampu jalan.
"Kita sudah ajukan ke DPR RI, di Komisi 7, misalnya lewat dana aspirasi bisa membantu lampu jalan, terutama di jalan-jalan nasional. Tapi belum ada realisasi, karena memang kita tidak punya anggota DPR dari dapil sini di Komisi 7," ungkapnya.
BACA JUGA:Ingin Bisnis Tapi Takut Riba? Manfaatkan Sistem Bagi Hasil, Begini Penjelasan dan Perhitungannya!