BACAKORAN.CO - Gunung Marapi yang terletak di Provinsi Sumatera Barat Minggu siang (3/12) menyemburkan abu vulkanik.
Akibat meleteusnya gunung Marapi ini dikabarkan belasan pendaki gunung yang saat itu sedang berada tidak jauh dari puncak Marapi terjebak.
Dari beberapa video pendek yang terkirim di grup Whatsapp, beberapa pendaki tampak meminta bantuan dan pasrah atas kondisi mereka yang terjebak di erupsi Marapi.
Bahkan dalam potongan video pendek tersebut, terlihat wajah para pendaki terbakar dan mengelupas akibat abu vulkanik dari gunung Marapi tersebut.
BACA JUGA:Waspada! Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Warga Diharap Berhati-hati dan Dilarang Mendaki
Dari info akun IG dinformasikan satu orang pendaki dikabarkan meninggal dunia.
Pendaki gunung tersebut diidentifikasi sebagai Yashirli Amri.
Pendaki asal Batusangkar dengan umur 20 tahun dengan status Mahasiswi di PNP.
Meski demikian, informasi ini masih simpang siur.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Erupsi Gunung Anak Krakatau, Radius 5 Kilometer Harus Steril Penduduk
Tim Rescue gabungan dari BPPD Sumbar dan relawan saat ini diinformasikan bergerak cepat untuk mengevakulasi korban yang terjebak erupsi gunung Marapi.
Sebelumnya diberitakan, salah satu gunung aktif di Sumatera Barat yaitu Gunung Marapi, kembali memuntahkan awan panas dan abu pada Minggu, 3 Desember 2023, pukul 14.54 WIB.
Erupsi tersebut menciptakan ledakan dahsyat yang terdengar hingga ke beberapa wilayah di sekitarnya, menyebabkan getaran dan kepanikan di antara penduduk.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM).
BACA JUGA:Ngeri! Gunung Merapi Meletus Muntahkan Lava Sejauh Ini, Daerah Mana Saja yang Terancam?