Namun alangkah baiknya bila kamu memikirkan matang-matang konsekuensi apa yang akan kamu terima dari perilaku ini.
Otak adalah salah satu bagian tubuh yang terlibat paling dominan saat sedang dirundung masalah.
Di saat yang bersamaan, otak juga bisa kesulitan untuk membuat keputusan yang masuk akal ketika emosi sudah memuncak.
Sebab tidak menutup kemungkinan, masalah justru akan bertambah runyam karena reaksi Anda yang cenderung berlebihan.
Sebagai gantinya, coba tenangkan diri dengan menarik napas dalam lalu keluarkan secara perlahan.
Lakukan teknik pernapasan ini selama beberapa menit, lalu rasakan sensasi nyaman yang berbeda dari sebelumnya.
BACA JUGA:Lawan Negatif Campaign Soal Sawit, Indonesia dan Malayasia Siap Stop Ekspor ke Negara Negara Eropa
Dijamin, Anda bisa lebih berhati-hati dalam memutuskan langkah apa yang akan diambil selanjutnya.
3. Pancarkan emosi positif
Membiarkan diri terpuruk dalam emosi negatif yang membelenggu tentu tidak baik.
Dari pada terus-menerus kepikiran cekcok dengan pasangan semalam atau omongan menyakitkan si bos tadi pagi, kenapa tidak coba cari jalan keluar yang justru bisa memunculkan aura positif Anda?
Ya, setelah sudah cukup tenang, pikirkan inti dari permasalahan yang membuat Anda uring-uringan ini.
Selanjutnya, petik manfaat baik yang bisa dijadikan ‘cambuk’ positif untuk menghalau emosi burukmu.
BACA JUGA:Masih Berani Males Sikat Gigi ? 5 Dampak Negatif Akibat Jarang Sikat Gigi!
Anggap saja perkataan dari bos sebagai sebuah masukan baik yang akan meningkatkan kinerjamu.