BACA JUGA:Sudah Banyak Korban, Kenapa Bandit Cyber Tulung Selapan Sulit Diberantas?
Respon cepat pihak kepolisan untuk membekuk pelaku berbagai tindak kejahatan tersebut akan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Sebelumnya, polisi juga menggerebek daerah ini. Pelaku ES (23) yang warga Kelurahan Tulung Delapan Ilir Kecamatan Tulung Selapan dicokok polisi.
Dia menguras rekening tabungan dan dompet digital milik korban senilai lebih kurang Rp2,3 Milyar.
Pemilik rekening di ketahui seorang wanita berusia 58 tahun warga Palembang. Modusnya, pelaku mengirimkan aplikasi surat tilang.
Pelaku sendiri berhasil di ringkus petugas patroli Cyber Subdit Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel.
Pelaksana Tugas (Plt) Dirreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH dalam keterangan kepada media, Rabu 28 September 2023 menjelaskan, tersangka ES ditangkap pada Kamis 14 Septemer 2023 di Dusun Talang Petai Desa Ulak Kedondong Kecamatan Cengal, OKI.
BACA JUGA:3 Jam Dari Palembang, Daerah Ini Penghasil Bandit Cyber Kelas Kakap, Bank Ogah Buka Cabang Disini
Polisi menjelaskan, korban tertipu bermula ketika pada Selasa 30 Mei 2023 pagi mendapat pesan via aplikasi whatsapps.
Karena saking terkenal kejahatan cyber di Tulung Selapan, sampai banyak pihak bank ogah membuka cabang di daerah ini.
Tercatat hanya Bank Sumsel Babel yang berani membuka cabang di Tulung Selapan. Buat kamu yang mendapat telepon dengan kode dari daerah ini, sebaiknya berhati hati ya.
Tulung Selapan memang terkenal , tapi sayang terkenal karena tindak kejahatan cybernya. Darimana Orang Tulung Selapan Belajar Jadi Hacker dan Bandit Cyber?
Ketenaran Tulung Selapan justru bukan karena hasil bumi atau wisatanya. Kecamatan ini justru terkenal karena saking seringnya di digerebek oleh polisi karena kejahatan cyber.
BACA JUGA:Digital Kreatif: Beasiswa Cakap Digital dari Cyber University
Bukan hanya Polda Sumsel saja yang pernah mendatangi Tulung Selapan. Polda Metro Jaya dan Mabes Polri juga pernah obrak obrik wilayah ini terkait cyber crime.
Kasus besar yang pernah dilakukan oleh Ayah dan Anak di Tulung Selapan yakni meretas ponsel milik Kapolda Jateng, Irjen Pol Achmad Luthfi beberapa waktu lalu.