Aku akan memberitahukan kepadamu tentang ta'wil (penjelasan) peristiwa-peristiwa yang tidak sanggup engkau sabar terhadapnya." (QS. Al-Kahfi: 78).
Hikmah dari kisah ini adalah bahwa Allah memiliki ilmu yang tidak terbatas dan tidak dapat dicapai oleh akal manusia.
Allah mengetahui segala sesuatu yang ghaib dan nyata, yang lalu dan yang akan datang.
Allah juga mengetahui hikmah dan rahasia di balik setiap peristiwa yang terjadi di dunia ini.
Orang-orang yang berilmu harus rendah hati dan tidak merasa sombong atau meragukan kebijaksanaan Allah.
Orang-orang yang tidak berilmu harus bersabar dan tidak tergesa-gesa dalam menilai sesuatu. Allah akan memberikan petunjuk dan pengetahuan kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
BACA JUGA:Macam-Macam Puasa Sunnah yang Pahalanya Bukan Maen, Nomor 4 Jadi Andalan Umat Islam
4. Ujian Kekuasaan: Kisah Zulkarnain
Kisah ini menceritakan tentang seorang raja yang adil dan zuhud, yang disebut Zulkarnain.
Zulkarnain adalah seorang hamba Allah yang diberi kekuasaan dan kemampuan untuk berjalan di bumi.
Ia melakukan banyak perjalanan ke berbagai penjuru dunia.
Dalam perjalanannya, ia menemui tiga macam kaum.
Kaum pertama adalah kaum yang tidak memiliki atap untuk melindungi mereka dari matahari.
Zulkarnain memberikan nasihat kepada mereka agar beriman kepada Allah dan berbuat baik.
Kaum kedua adalah kaum yang mengadukan kepada Zulkarnain tentang Ya'juj dan Ma'juj, dua bangsa yang suka membuat kerusakan di bumi.
Zulkarnain membantu mereka dengan membangun sebuah tembok yang kokoh untuk menghalangi Ya'juj dan Ma'juj.