Meskipun meminum air saat sahur dapat memberikan hidrasi bagi tubuh, namun sahur yang hanya terdiri dari air memiliki dampak yang berbeda dibandingkan dengan sahur yang mengandung nutrisi dari makanan.
BACA JUGA:Catat! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Syaban, Yuk Tingkatkan Amal Sebelum Masuk Ramadhan...
Makanan yang sehat dan seimbang adalah sumber energi yang penting bagi tubuh untuk menjalani puasa dengan baik.
Meminum air saja mungkin tidak memberikan energi yang cukup bagi tubuh untuk beraktivitas sepanjang hari, terutama jika puasa berlangsung selama beberapa jam.
Kekurangan energi dapat menyebabkan rasa lemas, penurunan konsentrasi, dan penurunan produktivitas.
Oleh karena itu, sebaiknya jika memungkinkan, seseorang tetap mencari makanan yang sehat dan bergizi untuk disantap saat sahur.
BACA JUGA:Apa Hukum Sengaja Menunda Qadha Puasa Ramadhan? Begini Penjelasan Syaikh Bin Baz...
Makanan seperti biji-bijian, buah-buahan, protein, dan serat dapat memberikan energi yang bertahan lebih lama bagi tubuh selama puasa.
Dalam Islam, meminum air saat sahur dapat dianggap sebagai tindakan yang dianjurkan jika tidak ada makanan yang tersedia atau jika seseorang tidak memiliki selera untuk makan.
Namun, hal ini sebaiknya dilakukan hanya dalam situasi darurat dan bukan menjadi kebiasaan.
Penting untuk diingat bahwa sahur yang sehat dan bergizi adalah kunci untuk menjalani puasa dengan baik dan lancar.
Sebaiknya seseorang tetap berusaha mencari makanan yang seimbang untuk disantap saat sahur agar tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari.
Dengan memahami perspektif Islam dan pertimbangan kesehatan terkait sahur hanya dengan air, kita dapat menjalani ibadah puasa dengan penuh kesadaran dan kehati-hatian.
Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang masalah ini.***