Yuk Simak! Cara Mengatasi dan Mengobati Penyakit SE Pada Kerbau dan Sapi, Apa AJa?

Selasa 16 Apr 2024 - 22:30 WIB
Reporter : Chairil
Editor : Chairil

BACAKORAN.CO - Tahukah kamu dengann Penyakit SEPTICHAEMIA EPIZOOTICA (SE) atau ngorok yang sekarang sedang melanda hewan ternak di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Penyakit yang berjalan kronis pada hewan, menjadi kurus dan sering batuk, nafsu makan terganggu dan terus menerus mengeluarkan air mata, suhu badan normal tetapi terjadi mencret bercampur darah.

Penyakit SE merupakan penyakit mematikan yang menular terutama menyerang hewan ternak seperti  sapi dan kerbau.

Penyakit biasanya berjalan akut, sehingga menyebabkan Angka kematian tinggi terutama pada hewan penderita yang telah memperlihatkan tanda penyakit dengan jelas.

BACA JUGA:Apakah Boleh Mengkonsumsi Kerbau atau Sapi yang Terjangkit Penyakit SE? Simak Penyebab dan Faktanya di Sini

Penyakit SE disebabkan oleh kuman Pasteurella multocida. Pasteurella multocida adalah kuman bersifat Gram-negative, non-motile coccobacillusyang sensitive terhadap penicillin.

- Pencegahan

Adapun pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyakit SE pada daerah bebas SE perlu peraturan yang ketat terhadap pemasukan ternak kedaerah tersebut.

Bagi daerah tertular, dilakukan vaksinasi terhadap ternak yang sehat dengan vaksin oil adjuvant.

Sedikitnya setahun sekali dengan dosis 3 ml secara intramuskuler. Vaksinasi dilakukan pada saat tidak ada kejadian penyakit.

BACA JUGA:6 Jenis Makanan Tinggi Vitamin K yang Membuat Tulang Lansia Tetap Sehat dan Kuat, Wajib Dikonsumsi!

Pengobatan Penyakit

Pengobatan dapat dilakukan dengan antibiotika Streptomisin, khloramfenikol, teramisin dan sejenisnya.

Preparat sulfa juga cukup baik untuk digunakan, Pencegahan dapat dilakukan dengan vaksinasi pada hewan ternak yang belum terjangkit.

Ternak yang terserang penyakit dapat dipotong dan dagingnya dapat dikonsumsi dibawah pengawasan Dokter Hewan/ petugas kesehatan hewan.

Kategori :