BACAKORAN.CO – Pengamanan Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) mendapat sorotan pasca kasus penguntitan Jampidsus oleh anggota Densus 88.
Bahkan, saat itu Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI sampai mengirimkan personelnya untuk membantu penjagaan keamanan di kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Jakarta Selatan.
Kali ini, sebuah drone kedapatan seliweran di area Gedung Utama Kejagung.
Tim pengamanan dalam (Pamdal) Kejagung pun terpaksa menembak jatuh drone tersebut.
BACA JUGA:Sosok Ini Diduga Kuntit Jampidsus, Puspom TNI Tingkatkan Keamanan Kejagung!
Informasi diperoleh, drone tersebut ditembak jatuh oleh Pamdal setelah terlihat berputar di area lapangan dan dekat pembangunan Gedung Bundar Kejagung pada Rabu (5/6/2024), sekitar pukul 18.45 wib.
Setelah berhasil ditembak jatuh, drone tersebut segera diamankan oleh petugas.
Dalam foto yang diterima, drone berwarna putih itu berukuran sedang, seukuran genggaman tangan orang dewasa.
BACA JUGA:Heboh! Sandra Dewi Diduga Ambil Job Baru, Hidup Mulai Susah Efek Rekening Bank Diblokir Kejagung?
BACA JUGA:Ketika Mendatangi Kejagung untuk di Periksa Sebagai Saksi, Penampilan Sandra Dewi Jadi Perhatian...
Terpisah, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana menyatakan, adanya drone yang melintas merupakan hal yang lumrah dan sudah beberapa kali terjadi.
"Drone itu banyak berseliweran di Jakarta. Di tempat kami itu bukan kali ini saja kejadian drone. Sebelumnya juga pernah ada drone," ujarnya kepada wartawan.
Ketut pun menyebutkan pihaknya masih berupaya mengidentifikasi jenis drone tersebut.
Termasuk muatan yang direkam atau diambil oleh drone itu.