Dengan pelantikannya, Modi menjadi perdana menteri kedua yang terpilih untuk tiga periode secara beruntun.
BACA JUGA:India Kerahkan Kapal Perusak Berpeluru Kendali Setelah terjadi Serangan di Lepas Pantai India.
BACA JUGA:Wow, 7 Destinasi Wisata di India Yang Cocok Untuk Spot Foto Instagramble, Apa Aja?
Jawaharlal Nehru jadi yang pertama pasca-kemerdekaan negara tersebut pada 1947 dari Inggris, dengan memimpin India selama 17 tahun.
Pada masa jabatan ketiganya, Modi berjanji melanjutkan pembangunan ekonomi serta berupaya mewujudkan India sebagai negara maju pada 2047.
Namun, itu bukanlah pekerjaan mudah.
Pemerintahan Modi menghadapi tugas-tugas besar.
BACA JUGA:BMKG Himbau Negara-negara di Samudera Hindia Bersama-sama Hindari Ancaman Tsunami
BACA JUGA:Tragedi Film Perdana India Tiger 3 Di Bioskop, Berubah Menjadi Kacau Balau, Apa Penyebabnya?
Termasuk mengatasi masalah pengangguran, terutama di kalangan pemuda, dan inflasi, serta isu-isu yang berimbas pada kekecewaan BJP di pemilu.
Adapun BJP meraih 240 kursi sendiri dan 293 kursi dengan sekutunya di majelis rendah parlemen, Lok Sabha, yang memiliki 543 kursi.
Dalam pemilu 2019, BJP meraih 303 kursi.
Para analis mengatakan pemerintahan yang dipimpin Modi dan harus bertanggung jawab kepada mitra-mitranya adalah hasil yang positif bagi India setelah satu dekade pemerintahan partai tunggal.
BACA JUGA:Unik! Ternyata Segini Gaji Polisi India, Benarkah Berdasarkan 'Kumis' Ada Tunjangannya Gais...
BACA JUGA:Edan !!! Mungkin Dikiranya Pesta, Penonton di India Lakukan Hal Berbahaya Ini di Dalam Bioskop
presiden firma konsultan risiko politik Eurasia Group Ian Bremmer menilai Modi masih mampu mendorong reformasi ekonomi.