X berada di posisi ke-4, naik sembilan peringkat dari posisi sebelumnya di peringkat ke-13.
BACA JUGA:Update! Aplikasi X 'Twitter' Resmi Rilis Fitur Lowongan Kerja, Sudah Dicoba?
Selain itu, konten-konten dewasa dan pornografi menjadi salah satu topik yang paling sering dicari di X.
Meski tidak ada data pasti mengenai persentase orang yang mengakses kategori ini di X, popularitasnya tampak jelas.
Aturan mengenai konten pornografi ini diresmikan oleh X yang dimiliki miliarder Elon Musk.
Kebijakan baru tersebut diumumkan di halaman Pusat Bantuan X pada Mei 2024.
BACA JUGA:Viral! Modus Penipuan Amplop di Twitter Berisi Surat Misterius, Waspada Ini Lho Cirinya
BACA JUGA:Elon Musk, Sang Maestro Twitter, Tawarkan 1 Miliar Dolar untuk Ubah Nama Wikipedia
"Anda dapat membagikan (konten) ketelanjangan atau perilaku seksual dewasa yang diproduksi dan didistribusikan secara konsensual, selama diberi label dengan benar dan tidak ditampilkan secara mencolok," demikian pernyataan X dalam laman resminya.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sebelumnya mengancam akan memblokir X karena mengizinkan konten pornografi.
Namun, belakangan Kominfo membatalkan rencana tersebut.
Pasalnya, X diklaim sudah memenuhi permintaan soal pemblokiran konten pornografi.