Dalam video yang dibagikan, terlihat seorang pria terkapar dalam keadaan tidak bergerak.
BACA JUGA:Timur Tengah Kian Membara Pasca Pembunuhan Pemimpin Hamas Hanieh, Begini Imbauan Kemlu bagi WNI!
BACA JUGA:Mau Setifikat Haji 2024? Jemaah Bisa Download Sendiri, Begini Caranya
Kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Limapuluh, Kota Pekanbaru, dengan nomor laporan LP/B/95/VII/2024/SPKT/Polsek Limapulu/Polresta Pekanbaru/Polda Riau pada tanggal 27 Juli 2024.
Laporan tersebut menyebutkan dugaan tindak pidana pengeroyokan atau kekerasan yang dilakukan secara bersama-sama terhadap korban.
Unggahan ini memicu berbagai komentar dari warganet.
"Kekerasannya berdasarkan kejadian apa ini? Kalo salah sasaran sih parah ini harus diusut," tulis @alfxyzamf.
BACA JUGA:Waspada! Aqua Hapus Logo Danone dari Kemasan, Trik Jitu Hindari Boikot?
"lagi-lagi soal cctv," akun @amiiruul_.
"CCTV ada keanehan Hmmmmm," akun @jakapujakusuma1.
"emang, gitu aja teruss, CCTV yang baik itu emang mulut tetangga. masak aer dulu yang mulia.," tulis @byosaskwe3.
Pada bagian lain unggahan akun X @dhemit_is_black menambahkan bukti chat dari anak korban.
BACA JUGA:Begini Cara Mudah Perpanjang Masa Berlaku SIM, Sat Set karena Secara Online!
"Dari anak akun @re_feb72 korban ditelp kawannya disalah satu tempat hiburan jam 11 malam disana sudah ada keributan tapi korban yg tdk tahu apa-apa berjalan dengan santai,"
Dari anak akun @re_feb72 korban ditelp kawannya disalah satu tempat hiburan jam 11 malam disana sudah ada keributan tapi korban yg tdk tahu apa² berjalan dengan santai pic.twitter.com/A2G1Vnvfue
— dhemit_is_back (@dhemit_is_back) August 6, 2024