BACAKORAN.CO - Rizki Juniansyah mendapatkan bonus dari Pemerintah. Besaran bonus yang diraih usai persembahkan medali emas untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024 adalah Rp 6 miliar.
Rizki Juniansyah mempersembahkan medali emas untuk Indonesia usai berjuang melalui cabang olahraga angkat besi nomor 73 kg.
Ini adalah emas bersejarah bagi Indonesia. Sebab, inilah kali pertama cabang olahraga angkat besi meraih emdali emas di Olimpiade.
Sebelumnya, cabang olahraga angkat besi mempersembahkan medali perak. Medli itu dipersembahkan oleh Eko Yuli di empat Olimpiade sebelumnya berturut-turut.
Karena ini emas istimewa, maka Pemerintah memebrikan bonus lebih tinggi ketimbang Olimpiade sebelumnya di Tokyo tahun 2020. Nilainya naik Rp 500 juta dari nominal sebelumnya Rp 5,5 miliar.
Lalu apa rencana Rizki Juniansyah usai mendapatkan bonus Rp 6 miliar? menurutnya, bonus yang didapatkannya bakal dimanfaatkan untuk membangun dan renovasi sasana latih angkat besi di Banten yang telah membentuknya menjadi lifter saat ini.
"Ya memang saya terlahir dari situ, waktu kecil saya dirawat dan dilatih di situ dan alhamdulillah saya mendapatkan medali emas ini berawal dari situ," terang Rizki.
Rizki juga telah merencanakan penggunaan bonus untuk hal bermanfaat lainnya. Saat ini Rizki masih berusia 21 tahun.
Rizki Juniansyah saat menerima medali emas di Olimpiade paris 2024-NOC Indonesia/NAif/Canon Indonesia-
Tentu investasi menajdi hal yang masuk dalam rencananya untuk masa depan. Karena itu, Rizki akan menyisihkan sebagian uang bonusnya untuk ditabung.
"Insyaallah bonus yang terbaik ini dari Indonesia buat saya, saya akan mempergunakan untuk yang bermanfaat pastinya,” ucapnya.
BACA JUGA:Menanti Kejutan Lifter Rizki Juniansyah di Olimpiade Paris 2024, Ini Kelebihannya
Rizki menyatakan, medali emas pertama Indonesia di cabor angkat besi ini dipersembahkannya untuk negara tercinta.
Dirinya mengaku tidak menyangka bisa mencetak sejarah baru yang bagi olahraga angkat besi di Tanah Air menyumbangkan medali emas setelah bertahun-tahun lamanya.