"Eh, kok kamu sekarang lebih kalem ya? Ada apa nih?"
Nah, dari situ kita bisa masuk pelan-pelan ngajak mereka untuk ikut memperbaiki diri.
Ingat, aksi nyata kita bisa jadi 'dakwah diam' yang paling berpengaruh.
Selain itu, penting banget buat tetap rendah hati dan nggak merasa diri lebih baik dari teman kita.
Buya Yahya selalu mengingatkan bahwa semua manusia punya perjalanan spiritual masing-masing, jadi jangan menghakimi atau merasa superior.
Tetaplah bersikap baik dan sabar, karena perubahan nggak datang instan.
Jadi, dua cara utama ala Buya Yahya dalam mengajak teman ke jalan kebaikan adalah dengan kasih sayang dan memberikan contoh nyata.
BACA JUGA:Jangan Cuma Gebyar! Pahami Makna Sejati Maulid Nabi Muhammad SAW, ini Kata Buya Yahya..
Nggak ada paksaan, nggak ada penghakiman, cukup dengan kelembutan hati dan menunjukkan perubahan positif dalam diri kamu.
Teman kamu pun, insya Allah, bakal lebih mudah menerima nasehat dan ikut berubah ke arah yang lebih baik.
Nggak usah buru-buru, proses perubahan itu butuh waktu.
Yang penting, kamu tetap istiqomah dalam berbuat baik dan selalu doakan yang terbaik buat teman kamu.
BACA JUGA:Sobat Muslim Wajib Tau! Maulid Nabi Bid'ah atau Bukan? Ini Jawaban Telak Ustaz Adi Hidayat..