Setelah melakukan pengecekan di TKP, Polres Jakarta Pusat akan mencari identitas korban setelah melakukan profiling terhadap terduga pelaku, yaitu Co-Owner sekaligus istri CEO Brandoville Studios, Cherry Lai.
BACA JUGA:Kunci Terbuka! Sandal Jepit Kuning dan Kaos Ternyata Milik Pembunuh Nia, Polisi Ungkap Bukti Kuat
Tak hanya itu, Polres Jakarta Pusat juga akan kembali melakukan pengumpulan keterangan dari saksi lainnya.
Sebelumnya, nama Cherry Lai belakangan ini jadi sorotan di media sosial, terutama setelah akun @Bisher_d790 di platform X (sebelumnya Twitter) membeberkan dugaan kasus kekerasan di tempat kerja yang melibatkan dirinya.
Cherry, yang merupakan Co-Owner dari Brandoville Studios, diduga melakukan tindak kekerasan terhadap sejumlah karyawan di studionya.
Kejadian ini mencuat setelah akun tersebut membagikan sebuah tautan Canva yang berisi kesaksian salah satu korban dengan inisial C.
Korban C, yang merupakan mantan karyawan dan seniman di Brandoville Studios, mengaku telah mengalami berbagai bentuk kekerasan fisik dan verbal, pemerasan, serta eksploitasi saat bekerja di bawah pimpinan Cherry Lai.
Selain korban C, ada beberapa karyawan lain yang juga melaporkan hal serupa.
Hal ini semakin memperburuk citra Cherry di mata publik, dan banyak yang penasaran, siapa sebenarnya Cherry Lai dan bagaimana ia bisa terlibat dalam skandal yang mengejutkan ini?
Yuk, simak ulasannya!
Cherry Lai adalah Co-Owner dan istri dari Ken Lai, CEO Brandoville Studios, sebuah studio game AAA dan animasi yang berlokasi di Jakarta.
BACA JUGA:Truk Molen Tersangkut di Bawah Jembatan Kereta di Matraman, Begini Kronologinya...