BACA JUGA:Tetap Tenang! Ini Ternyata Alasan Mengapa Belum Terima Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2024
Tersangka dikenal sebagai residivis dengan catatan kriminal masa lalu, termasuk pencurian dan tindak pidana lainnya.
Beberapa warga juga mengungkapkan bahwa Indra sering tinggal di pondok-pondok di perkebunan sekitar kampung, sehingga menyulitkan proses pengejaran.
Pihak kepolisian terus melakukan pencarian terhadap Indra dan berjanji akan mengungkap motif serta latar belakang di balik pembunuhan ini.
Kasus ini diharapkan dapat segera tuntas agar warga dan keluarga korban mendapatkan keadilan.
BACA JUGA:Ternyata Hasil SKD CPNS 2023 bisa Dipakai untuk Seleksi Tahun 2024 Lho! Ini Kriterianya
Dengan adanya dugaan bahwa Indra menjebak Nia melalui media sosial, pertanyaan besar yang muncul adalah sejauh mana perencanaan ini dilakukan?
Jika benar pembunuhan ini dilakukan secara terencana, hukuman mati dapat dijatuhkan kepada pelaku, sesuai dengan permintaan keluarga korban yang berharap agar keadilan ditegakkan.
Kasus ini masih terus berkembang, dan publik menantikan langkah selanjutnya dari pihak berwenang.
Semua orang berharap agar pelaku segera tertangkap dan keadilan dapat diberikan untuk Nia serta keluarganya.
BACA JUGA:Kaesang Akhirnya Temui KPK Terkait Isu Gratifikasi Jet Pribadi
Tim Kriminal Gagak Hitam Padang Pariaman, 16 September 2024 masih intensif memburu IS, tersangka utama dalam kasus pembunuhan Nia Kurniasari, gadis penjual gorengan yang ditemukan tewas di kawasan perkebunan di Gelombang Nagari Kayu Tanam.
Meski sudah satu minggu sejak kejadian, IS masih belum berhasil ditangkap.
IS, yang kini menjadi sorotan publik, diketahui memiliki tampang yang sudah menyebar luas di media sosial.