Menurut Siswo, jemaah yang berjumlah sekitar 3.000 orang ini menerima makanan dari orang yang bukan bagian dari Majelis Ta'lim dan Sholawat Syubbanus Salimiyyah, penyelenggara acara.
Ratusan jemaah mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi makanan ini.
4. Gejala Mual, Lemas dan Muntah Setelah Konsumsi Minuman
BACA JUGA:News Info! Gempa Bumi Berkekuatan 3.8 Magnitudo Mengguncang Jayapura, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Korban keracunan, Nur, seorang jemaah dari Kecamatan Kayen, bercerita bahwa dirinya bersama anaknya mulai merasakan gejala seperti mual, lemas dan muntah setelah meminum susu yang dibagikan.
Gejala tersebut muncul sekitar 20 menit setelah mengonsumsi makanan dan minuman yang mereka terima.
5. Warga Lain Pingsan Mendadak
Agus, pedagang asongan yang berada di sekitar lokasi pengajian, juga mengalami kejadian serupa.
BACA JUGA:Seleksi PPPK 2024 Tanpa Passing Grade! Ini Bocoran Sistem Penilaian dan Cara Lulusnya Gaes!
Istrinya pingsan setelah meminum minuman yang diberikan oleh seseorang.
Beberapa saat setelah meminumnya, istri Agus merasa mual, lemas, dan akhirnya nyaris pingsan.
Banyak jemaah lain yang mengeluhkan gejala serupa sebelum acara pengajian utama dimulai.
Tragedi ini menjadi perhatian serius.
Warga diimbau untuk lebih waspada terhadap makanan yang diterima, terutama saat menghadiri acara besar seperti pengajian.