BACA JUGA:Kejanggalan Insiden Penembakan Donald Trumps saat Kampanye, Ahli Sniper Rusia Ungkap Detailnya!
Dalam penghitungan suara awal, calon presiden Donald Trump yang berpasangan dengan JD Vance memimpin sementara.
Dilansir dari CNN Indonesia, sejumlah negara bagian yang diproyeksikan memenangkan Trump antara lain Arkansas, South Carolina, Florida, Oklahoma, Tennessee, Alabama, West Virginia, Indiana, dan Kentucky.
Sementara itu, calon presiden Kamala Harris bersama wakilnya, Tim Walz, unggul di beberapa negara bagian seperti Columbia, Maryland, Massachusetts, dan Vermont.
Pada hasil awal penghitungan suara, Donald Trump unggul dengan perolehan 18 juta suara atau sekitar 53,9 persen dari total popular votes.
BACA JUGA:Cawapres AS Pilihan Donald Trump Sindir Inggris sebagai 'Negara Islam', Ada Apa?
BACA JUGA:Resmi Ditetapkan sebagai Capres AS dari Partai Republik, Ini Sosok Cawapres Pilihan Donald Trump!
Sedangkan Kamala Harris meraih 15 juta suara atau 44 persen.
Beberapa negara bagian yang menjadi "medan tempur" atau swing states, seperti Arizona, Georgia, Michigan, Nevada, North Carolina, Pennsylvania, dan Wisconsin, akan menjadi penentu.
Untuk mengamankan kursi presiden, kandidat perlu meraih minimal 270 suara electoral votes.