Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Meletus, Kolom Abu Capai 9 Kilometer, Masyarakat Diimbau Hati-Hati!

Selasa 12 Nov 2024 - 19:38 WIB
Reporter : Chairil
Editor : Chairil

BACAKORAN.CO - Viral di media sosial X (sebelumnya twitter) pada Selasa, 12 November 2024, Flores Timur Gunung Lewotobi Laki-laki, yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengalami erupsi pada siang hari ini.

Gunung yang saat ini berstatus level IV atau "Awas" tersebut mengeluarkan kolom abu setinggi 9.000 meter atau 9 kilometer, menjadikannya salah satu letusan terbesar dalam beberapa waktu terakhir.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Yohanes Kolli Sorywutun, dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa letusan terjadi pada pukul 13.59 WITA.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal, bergerak ke arah barat daya dan barat," ungkap Yohanes.

BACA JUGA:PVMBG: Gunung Semeru Kembali Erupsi, Kolom Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak, Masyarakat Diimbau Siaga!

Masyarakat di sekitar wilayah gunung tersebut disarankan untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat potensi bahaya yang disebabkan oleh abu vulkanik yang tebal dan panas yang dapat menyebar.

Menyusul letusan ini, otoritas setempat telah mengeluarkan peringatan bagi warga dan wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 kilometer dari pusat erupsi.

Selain itu, peringatan juga diberikan bagi daerah sektoral dengan radius 9 kilometer di sisi barat daya hingga barat laut gunung.

Langkah ini dilakukan untuk mencegah risiko terkena dampak langsung dari letusan, seperti aliran lava, material piroklastik, dan abu panas.

BACA JUGA:PVMBG: Update Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Setinggi 5.000 Meter, Masyarakat Diimbau Waspada!

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur juga mengimbau warga untuk selalu memantau informasi dari sumber resmi serta tetap tenang.

Dalam situasi seperti ini, kesiapan masyarakat sekitar dan respons cepat pihak berwenang menjadi kunci untuk mengurangi risiko bencana.

BPBD telah mengarahkan masyarakat untuk menggunakan masker dan pelindung mata guna melindungi diri dari abu vulkanik yang dapat mengganggu pernapasan dan menyebabkan iritasi mata.

Sebagai salah satu gunung berapi aktif di Nusa Tenggara Timur, Lewotobi Laki-laki memang memiliki sejarah letusan yang cukup intens.

BACA JUGA:PVMBG: Update Erupsi Gunung Semeru Kolom Abu Vulkanik Capai 800 Meter, Warga Diimbau Waspada Susulan!

Kategori :