Muslim Wajib Tau! Bolehkah Mengucapkan Merry Christmas? Ini Sikap Tegas Ustaz Felix Siauw Terhadap Natal

Rabu 25 Dec 2024 - 07:30 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun

BACA JUGA:Capek Sama Orang Toxic? Ustaz Hanan Attaki Bongkar 5 Tips Rahasia Biar Hidup Tetap Waras dan Bahagia!

Beliau menjelaskan bahwa mengucapkan Merry Christmas dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan terhadap syiar agama lain.

Padahal, dalam Islam, setiap hari raya agama adalah bagian dari syiar agama tersebut.

Sebagai Muslim, mendukung atau turut serta dalam syiar agama lain dianggap tidak sesuai dengan prinsip Islam.  

Bagaimana Sikap Toleransi yang Benar?

Toleransi menurut Islam adalah:  

1. Menghormati keyakinan orang lain tanpa melibatkan diri dalam ibadah mereka.

BACA JUGA:5 Amalan yang Paling Dicintai Allah Menurut Ustaz Hanan Attaki, Nomor 3 Sangat Mudah!   

2. Membiarkan umat agama lain melaksanakan keyakinannya tanpa gangguan.  

3. Berpegang teguh pada akidah sendiri tanpa memaksakan keyakinan kepada orang lain.  

Sebagai contoh, seorang Muslim yang tidak mengucapkan Merry Christmas tidak berarti ia tidak menghormati umat Kristiani.

Sebaliknya, ini adalah cara menjaga akidah sambil tetap menghormati perbedaan keyakinan.  

BACA JUGA:5 Amalan yang Paling Dicintai Allah Menurut Ustaz Hanan Attaki, Nomor 3 Sangat Mudah!

Apa Kata Ulama?

Imam Ibnu Qayyim menyebutkan bahwa mengucapkan selamat atas hari raya agama lain sama saja dengan menyetujui syiar kekufuran.

Oleh karena itu, ulama sepakat bahwa tindakan ini tidak dibenarkan dalam Islam.  

Namun, bukan berarti seorang Muslim harus bersikap kasar atau tidak sopan terhadap umat Kristiani yang merayakan Natal.

Islam mengajarkan akhlak yang baik, termasuk dalam berinteraksi dengan orang yang berbeda keyakinan.  

Kategori :