BACAKORAN.CO – Tragedi memilukan mengguncang Korea Selatan setelah pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan dari Bangkok ke Bandara Internasional Muan jatuh pada Minggu (29/12/2024).
Dari 181 orang di dalamnya, hanya dua kru kabin yang berhasil selamat, sementara 179 lainnya tewas.
Kecelakaan maut ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban.
Detik-detik terakhir sebelum kecelakaan itu diwarnai pesan-pesan menyayat hati yang dikirimkan penumpang kepada keluarga mereka.
BACA JUGA:Kecelakaan Pesawat Jeju Air Tewaskan 174 Jiwa, Begini Kondisi 2 Penumpang yang Selamat!
BACA JUGA:Update Terbaru! Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air Capai 174 Jiwa, Hanya 2 Penumpang yang Selamat
Seakan mengetahui ajal mendekat, beberapa penumpang sempat berbagi pesan terakhir yang kini menjadi kenangan pahit bagi para keluarga.
Salah satu pesan yang dibagikan kepada media lokal, News1, mengungkapkan kengerian yang dirasakan penumpang.
"Burung menabrak sayap," tulis seorang penumpang pada pukul 09.00 waktu setempat.
"Ya ampun," balas kerabatnya.
BACA JUGA:Kecelakaan Pesawat Jeju Air, Korban Tewas Bertambah Jadi 151 Orang
BACA JUGA:Update! 120 Orang Korban Meninggal Kecelakaan Pesawat Jeju Air di Korea Selatan
"Tak bisa mendarat," lanjut penumpang itu, diikuti oleh pertanyaan penuh kekhawatiran dari kerabatnya.
"Haruskah aku mengucapkan kata-kata wasiat?" kalimat terakhir itu menghentak, sebelum komunikasi terputus.
Di sisi lain, seorang ayah, Kim, yang putranya menjadi salah seorang korban, membagikan percakapan terakhir mereka.