
BACAKORAN.CO - Kasus Feni Ere di Palopo makin terungkap dari keluarga korban yang saat ini membeberkan fakta.
Kabarnya, pihak keluarga telah melapor namun tidak diseriusi pihak kepolisian.
Bahkan dengan enteng pihak kepolisian menyebut tidak perlu mencari, karena korban telah dewasa dan mungkin saja lari sama pacarnya.
”Keluarga sudah sempat melapor, hanya saja mereka bilang, ‘Tidak usah cari kakamu, dia sudah dewasa, mungkin dia lari sama pacarnya’,” Dikutip dari ideatimes.
BACA JUGA:Sahabat Membeberkan Feni Ere di Palopo Sering Dianiaya Oleh Sang Pacar: Semua Bukti Ada
Mendengar kabar ini, netizen tampak meradang dan mensinyalir praktek bayar kepolisian atas setiap kasus yang datang.
Netizen sampai menyebut kalau harus bayar dulu pihak kepolisian.
"udah dibilang, bayar duluuuu" Tulis akun X/renbol @r3nb0l.
Bahkan salah seorang netizen berani men-tag akun jenderal kepolian untuk mempertanyakan praktik bayar kepolisian.
BACA JUGA:Geger! Penemuan Kerangka Feni Ere di Palopo, Berikut 4 Kejanggalannya
BACA JUGA:Nikita Mirzani Jadi Tersangka Atas Dugaan Kasus Pemerasan dan Pengancaman, Begini Kronologinya!
"Bener pak @Divpropam @ListyoSigitP masih banyak praktik bayar2 oknum spt itu biar cepet ditangani laporannha?" Tulis akun X/Witantra @wkusnindar.
Keluarga Korban juga membeberkan, tidak ada tanda-tanda keseriusan pihak Polres Palopo dalam mengusut laporan keluarga korban.
— Miss Tweet | (@Heraloebss) February 22, 2025
Bahkan darah di rumah korban, oleh pihak kepolisian tidak pernah diselidiki https://t.co/gpZceRFStc.
Berikut 4 kejanggalan penemuan kerangka Feni Ere di Palopo yang telah setahun hilang, selengkapnya.
BACA JUGA:Terungkap, Zarof Ricar dalam Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur Sempat Minta Rp 15 Miliar!