BACAKORAN.CO - Indonesia mengirimkan tim atau delegasi khusus ke Amerika Serikat (AS) melakukan negosiasi tarif dagang Trump.
Tim yang terdiri dari sejumlah menteri dan tokoh penting ini akan terbang langsung ke Washington DC.
Pertemuan penting ini berlangsung 16–23 April 2024, dengan satu tujuan utama menurunkan tarif ekspor hingga 32 persen yang mencekik produk-produk RI di pasar AS.
Tim Khusus: Gabungan Menteri Strategis
BACA JUGA:RI Siap 'Tempur'! Delegasi Khusus Terbang ke AS Nego Tarif Dagang Trump, Siapa Saja?
BACA JUGA:Bumerang! Harta Crazy Rich Donatur Trump Boncos Triliunan, Elon Musk Paling Merana!
Tim delegasi Indonesia bukan tim sembarangan.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto akan memimpin langsung negosiasi bersama Menteri Luar Negeri Sugiono, Wakil Ketua DEN Mari Elka Pangestu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Wamenkeu Thomas Djiwandono.
"Akan ada pertemuan dengan USTR, Secretary of Commerce, Secretary of State, dan Secretary of Treasury," ungkap Airlangga.
Selain untuk negosiasi dagang, Sri Mulyani pun dijadwalkan menghadiri Spring Meeting IMF–World Bank di ibu kota AS.
BACA JUGA:Investor Auto Cuan! IHSG Meroket 4,52 Persen Usai Trump Tunda Tarif Impor
Indonesia Jadi Tamu Istimewa?
Yang menarik, Indonesia disebut sebagai negara pertama yang diundang resmi oleh pemerintahan Trump untuk memulai pembahasan ulang tarif perdagangan.
"Ini momen langka dan strategis. Undangan ini adalah tindak lanjut dari surat resmi yang telah dikirim pemerintah Indonesia sebelumnya," ujar Airlangga dengan optimisme.