Astagfirullah! BPBD Deteksi 758 Hotspot, Karhutla OKI Terbanyak

BPBD mendeteksi sebanyak 758 hotspot di Provinsi Sumsel, pada hari senin (30/10) --

BACAKORAN.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami kesulitan dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih terus bertambah.

Meskipun hujan mulai turun di beberapa wilayah provinsi ini. 

BPBD Provinsi Sumsel berhasil mendeteksi sebanyak 758 hotspot, yang merupakan tanda dari ancaman karhutla, pada Senin (30/10).

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumsel, Ansori, mengungkapkan bahwa seluruh personil mereka terus bersiaga dan berupaya keras untuk memadamkan titik hotspot yang ada.

BACA JUGA:Dirikan Posko Karhutla, Polisi Tindak Pembakar Lahan

Meskipun hujan telah mulai menguyur sebagian wilayah di Provinsi Sumsel, kebakaran hutan dan lahan masih terus meluas, membuktikan betapa seriusnya masalah ini.

"Pada hari ini, kami mendeteksi sebanyak 758 hotspot di seluruh wilayah Sumsel. Hotspot paling banyak terdapat di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dengan jumlah 586 hotspot."

Berikut adalah daftar hotspot yang terdeteksi di beberapa wilayah Sumsel:

    OKI (Ogan Komering Ilir) - 586 hotspot
    Banyuasin - 56 hotspot
    Empat Lawang - 1 hotspot

BACA JUGA:Bantu Petani Cegah Karhutla Datangan Alat Berat dan Insinyur Dari Jepang
    Lahat - 7 hotspot
    Lubuk Linggau - Tidak ada hotspot
    Muara Enim - 17 hotspot
    Musi Banyuasin (Muba) - 17 hotspot
    Musi Rawas (Mura) - 5 hotspot
    Musi Rawas Utara (Muaratara) - 12 hotspot
    Ogan Ilir (OI) - 10 hotspot
    OKU (Ogan Komering Ulu) - 7 hotspot

BACA JUGA:Kejaksaan Bagi Ribuan Masker dan Vitamin C, Warga Terdampak Kabut Asap Karhutla
    OKU Selatan (Ogan Komering Ulu Selatan) - 16 hotspot
    OKU Timur (Ogan Komering Ulu Timur) - 15 hotspot
    Pagar Alam - Tidak ada hotspot
    Palembang - 1 hotspot
    Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) - 3 hotspot
    Prabumulih - 5 hotspot

Meskipun sebagian wilayah seperti Lubuk Linggau, Pagar Alam, dan beberapa bagian Palembang tidak memiliki hotspot, ancaman karhutla masih sangat signifikan di wilayah lain.

BACA JUGA:Asap Kian Pekat! ini 7 Tips Menjaga Kesehatan dari Kabut Asap Karhutla

Karhutla dapat mengancam lingkungan, kesehatan manusia, serta menyebabkan kerugian ekonomi yang besar.

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumsel, Ansori, mengimbau kepada masyarakat dan pihak terkait untuk tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bahaya karhutla.

Pihak berwenang diharapkan dapat segera mengambil tindakan preventif dan pencegahan lebih lanjut untuk mengurangi risiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Peningkatan jumlah hotspot ini menjadi peringatan serius bagi seluruh pihak untuk bersatu dalam upaya melindungi wilayah Sumsel dari ancaman karhutla yang terus berlanjut.

BACA JUGA:Waduh Kualitas Udara Buruk! Kabut Asap Kembali Pekat, BMKG Jarak Pandang 500 Meter

Semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan organisasi lingkungan, perlu berkolaborasi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi kerugian akibat karhutla di Provinsi Sumsel.

Astagfirullah! BPBD Deteksi 758 Hotspot, Karhutla OKI Terbanyak

Yudi

Yudi


bacakoran.co - badan penanggulangan bencana daerah () provinsi sumatera selatan (sumsel) mengalami kesulitan dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih terus bertambah.

meskipun hujan mulai turun di beberapa wilayah provinsi ini. 

bpbd provinsi sumsel berhasil mendeteksi sebanyak 758 hotspot, yang merupakan tanda dari ancaman karhutla, pada senin (30/10).

kepala bidang penanganan kedaruratan bpbd provinsi sumsel, ansori, mengungkapkan bahwa seluruh personil mereka terus bersiaga dan berupaya keras untuk memadamkan titik hotspot yang ada.



meskipun hujan telah mulai menguyur sebagian wilayah di provinsi sumsel, kebakaran hutan dan lahan masih terus meluas, membuktikan betapa seriusnya masalah ini.

"pada hari ini, kami mendeteksi sebanyak 758 hotspot di seluruh wilayah sumsel. hotspot paling banyak terdapat di kabupaten ogan komering ilir (oki) dengan jumlah 586 hotspot."

berikut adalah daftar hotspot yang terdeteksi di beberapa wilayah sumsel:

    oki (ogan komering ilir) - 586 hotspot
    banyuasin - 56 hotspot
    empat lawang - 1 hotspot


    lahat - 7 hotspot
    lubuk linggau - tidak ada hotspot
    muara enim - 17 hotspot
    musi banyuasin (muba) - 17 hotspot
    musi rawas (mura) - 5 hotspot
    musi rawas utara (muaratara) - 12 hotspot
    ogan ilir (oi) - 10 hotspot
    oku (ogan komering ulu) - 7 hotspot


    oku selatan (ogan komering ulu selatan) - 16 hotspot
    oku timur (ogan komering ulu timur) - 15 hotspot
    pagar alam - tidak ada hotspot
    palembang - 1 hotspot
    penukal abab lematang ilir (pali) - 3 hotspot
    prabumulih - 5 hotspot

meskipun sebagian wilayah seperti lubuk linggau, pagar alam, dan beberapa bagian palembang tidak memiliki hotspot, ancaman karhutla masih sangat signifikan di wilayah lain.



karhutla dapat mengancam lingkungan, kesehatan manusia, serta menyebabkan kerugian ekonomi yang besar.

kepala bidang penanganan kedaruratan bpbd provinsi sumsel, ansori, mengimbau kepada masyarakat dan pihak terkait untuk tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bahaya karhutla.

pihak berwenang diharapkan dapat segera mengambil tindakan preventif dan pencegahan lebih lanjut untuk mengurangi risiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

peningkatan jumlah hotspot ini menjadi peringatan serius bagi seluruh pihak untuk bersatu dalam upaya melindungi wilayah sumsel dari ancaman karhutla yang terus berlanjut.



semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan organisasi lingkungan, perlu berkolaborasi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi kerugian akibat karhutla di provinsi sumsel.

Tag
Share