Geledah Rumah Tersangka Pembobol Rekening Nasabah BNI, Ini yang Disita Jaksa Penyidik

GELEDAH : Tim Pidus Kejati Sumsel geledah kediaman Andrie Triyoni tersangka kasus pembobol rekening nasabah Bnak BNI. (foto : nanda/sumeks.id)--

BACAKORAN.CO -- Untuk melengkapi bukti penyidikan kasus dugaan  korupsi pembobol rekening nasabah BNI sebesar Rp6,4 miliar, Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa 23 Januari 2024 melakukan penggeledahan.

Tindakan penggeledahan di lakukan terhadap sebuah rumah di Jalan Demang Lebar Daun nomor 4267 RT 77 RW 22 Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan IB I Palembang, Selasa 23 Januari 2024.

Rumah itu diketahui merupakan tempat tinggal  Andrie Triyoni tersangka kasus tersebut yang sudah di tahan setelah sempat  kabur selama 1 bulan.

Dari hasil penggeledahan, tim pe yidik terlihat mengamankan satu kotak kardus serta 1 kantong berkas dan dokumen berisi catatan nama nasabah milik tersangka.  Selain itu, tim penyidik juga menyita satu unit handphone.

BACA JUGA:Rp 2 Miliar Cair Hanya Dengan Kontrak Fiktif? Diduga Ini yang Dilakukan Oknum Pegawai Bank dan Nasabahnya

BACA JUGA:Nasabah Pinjol Wajib Baca! Ini Aturan Baru Batas Maksimal Pengajuan dan Denda Pinjaman

Ketua tim penyidik Pidsus Kejati Sumsel Dr Noordien Kusumanegara SH MH menjelaskan pihaknya telah melakukan geledah sita rumah tersangka AT, tersangka  korupsi bobol rekening nasabah BNI.  

"Ya dari jasil penggeledahan kita amankan berkas atau dokumen dan satu unit handphone dari rumah tersangka," kata Noordien.

Kemudian terhadap barang yang disita tersebut, pihaknya akan meneliti lebih lanjut untuk menguatkan alat bukti penyidikan.

"Untuk lebih lengkapnya nanti langsung konfirmasi ke Kejati Sumsel ya," ujarnya.

BACA JUGA:Pertamina Buka Beasiswa Sobat Bumi 2024, Cek Jadwal dan Syarat Lengkap Pendaftaran di Sini!

BACA JUGA:Heboh! Berpakaian Nyentrik dan Mistis, Tamu Pernikahan Anak Pemilik Padepokan 'Wewe Gombel', Kok Bisa?

Zainal Arifin,  Ketua RT 77 Kelurahan Lorok Pakjo  mengatakan jika rumah yang digeledah oleh penyidik tersebut merupakan rumah milik kedua orangtua tersangka Andrie Triyono.

"Ya setau saya itu rumah orang tuanya, memang saat ini ditempati oleh Andrie, tapi jarang," jelasnya.

Andrie Triyono sendiri menurut Zainal dikenal sebagain seorang pemuda yang biasa-biasa saja.  "Ya kalau di lingkungan sini taunya dia bekerja di bank," ujarnya

"Saya juga baru mengetahui dari beberapa berita di media sosial bahwa yang bersangkutan ditangkap karena kasus korupsi," ungkapnya.

BACA JUGA:Gais, Ini 7 Tren Desain Ruang Makan Tahun 2024, Bikin Rumah Lebih Berwarna dan Semarak

BACA JUGA:Peluang Karir di Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Simak Informasi Rekrutmen Tahap 1 TA 2024

Dikutip dari sumateraekspres.id, kediaman tersangka digeledah oleh tim penyidik kali ini selintas terlihat biasa-biasa saja, namun interior dalam rumah memang terlihat sedikit mewah.

Tersangka Andrie Triyono sempat menyandang status sebagai buronan Kejati Sumsel selama 1 bulan, lantaran beberapa dipanggil secara patut tidak pernah hadir.

Dia kemudian berhasil diringkus oleh Tim Tabur dan Intelijen Kejati Sumsel di dalam salah satu rumah makan di Jalan Demang Lebar Daun Palembang.

Tersangka Andrie Triyono merupakan oknum pegawai Bank BNI Cabang Kayuagung OKI dengan jabatan sebagai Supervisor Marketing.

BACA JUGA:Sempat Terisolir, Warga Bangun Jembatan Darurat, Berjibaku Tumpuki Batang Pohon. Ini Perjuangannya…

BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Ini 5 Rutinitas Perawatan Tubuh untuk Kulit Glowing, Kuy Cobain Girls....

Tersangka Andrie Triyono membobol nasabah BNI dengan modus  menduplikasi nomor handphone mobile banking miliki nasabah Bank BNI pada salah satu Kantor Cabang di Kabupaten OKI.

Tercatat, kurang lebih 8 rekening milik nasabah Bank BNI yang dibobol oleh tersangka Andrie Triyono yang dilakukan selama 1 tahun di tahun 2022.

Akibat perbuatan tersangka Andrie Triyono, dari 8 rekening nasabah Bank BNI tersebut telah merugikan keuangan nasabah senilai Rp6,4 miliar.

Yang cukup mengagetkan, terungkap fakta bahwa uang milik nasabah BNI senilai Rp6,4 miliar sebagian besar habis digunakan tersangka Andrie Triyono untuk bermain judi online alias slot.

BACA JUGA:China Perluas Daftar Ujicoba Bebas Visa, Bertambah 2 Negara, Indonesia Termasuk?

BACA JUGA:Ingin Selalu Mendapatkan Keberuntungan, Terapkan 6 Cara ini

Saat ini, tersangka Andrie Triyono telah dilakukan penahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Pakjo Palembang guna penyidikan lebih lanjut dalam perkara ini.

Geledah Rumah Tersangka Pembobol Rekening Nasabah BNI, Ini yang Disita Jaksa Penyidik

Nanda

Doni Bae


bacakoran.co -- untuk melengkapi bukti penyidikan kasus dugaan  sebesar rp6,4 miliar, tim penyidik pidana khusus (pidsus) kejaksaan tinggi (kejati) sumatera selatan (sumsel), selasa 23 januari 2024 melakukan.

tindakan penggeledahan di lakukan terhadap sebuah rumah di jalan demang lebar daun nomor 4267 rt 77 rw 22 kelurahan lorok pakjo kecamatan ib i palembang, selasa 23 januari 2024.

rumah itu diketahui merupakan tempat tinggal  andrie triyoni tersangka kasus tersebut yang sudah di tahan setelah sempat  kabur selama 1 bulan.

dari hasil penggeledahan, tim pe yidik terlihat mengamankan satu kotak kardus serta 1 kantong berkas dan dokumen berisi catatan nama nasabah milik tersangka.  selain itu, tim penyidik juga menyita satu unit handphone.



ketua tim penyidik pidsus kejati sumsel dr noordien kusumanegara sh mh menjelaskan pihaknya telah melakukan geledah sita rumah tersangka at, tersangka  korupsi bobol rekening nasabah bni.  

"ya dari jasil penggeledahan kita amankan berkas atau dokumen dan satu unit handphone dari rumah tersangka," kata noordien.

kemudian terhadap barang yang disita tersebut, pihaknya akan meneliti lebih lanjut untuk menguatkan alat bukti penyidikan.

"untuk lebih lengkapnya nanti langsung konfirmasi ke kejati sumsel ya," ujarnya.



zainal arifin,  ketua rt 77 kelurahan lorok pakjo  mengatakan jika rumah yang digeledah oleh penyidik tersebut merupakan rumah milik kedua orangtua tersangka andrie triyono.

"ya setau saya itu rumah orang tuanya, memang saat ini ditempati oleh andrie, tapi jarang," jelasnya.

andrie triyono sendiri menurut zainal dikenal sebagain seorang pemuda yang biasa-biasa saja.  "ya kalau di lingkungan sini taunya dia bekerja di bank," ujarnya

"saya juga baru mengetahui dari beberapa berita di media sosial bahwa yang bersangkutan ditangkap karena kasus korupsi," ungkapnya.



dikutip dari sumateraekspres.id, kediaman tersangka digeledah oleh tim penyidik kali ini selintas terlihat biasa-biasa saja, namun interior dalam rumah memang terlihat sedikit mewah.

tersangka andrie triyono sempat menyandang status sebagai buronan kejati sumsel selama 1 bulan, lantaran beberapa dipanggil secara patut tidak pernah hadir.

dia kemudian berhasil diringkus oleh tim tabur dan intelijen kejati sumsel di dalam salah satu rumah makan di jalan demang lebar daun palembang.

tersangka andrie triyono merupakan oknum pegawai bank bni cabang kayuagung oki dengan jabatan sebagai supervisor marketing.



tersangka andrie triyono membobol nasabah bni dengan modus  menduplikasi nomor handphone mobile banking miliki nasabah bank bni pada salah satu kantor cabang di kabupaten oki.

tercatat, kurang lebih 8 rekening milik nasabah bank bni yang dibobol oleh tersangka andrie triyono yang dilakukan selama 1 tahun di tahun 2022.

akibat perbuatan tersangka andrie triyono, dari 8 rekening nasabah bank bni tersebut telah merugikan keuangan nasabah senilai rp6,4 miliar.

yang cukup mengagetkan, terungkap fakta bahwa uang milik nasabah bni senilai rp6,4 miliar sebagian besar habis digunakan tersangka andrie triyono untuk bermain judi online alias slot.

saat ini, tersangka andrie triyono telah dilakukan penahanan di rumah tahanan (rutan) pakjo palembang guna penyidikan lebih lanjut dalam perkara ini.

Tag
Share