OJK Ungkap Biang Kerok Banyak BPR Bangkrut, Ternyata Tersandung Sejumlah Masalah Ini..
OJK ungkap biang kerok banyak BPR bangkrut karena kondisi internal yang sudah tidak sehat, tersandung sejumlah masalah.--
BACAKORAN.CO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap penyebab banyaknya Bank Perekonomian Rakyat (BPR) yang mengalami kebangkrutan.
Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, hal tersebut disebabkan oleh kondisi internal yang sudah tidak sehat.
Kondisi yang tidak sehat tersebut mencakup praktik penipuan, seperti penyajian laporan keuangan palsu secara sengaja.
Meski BPR secara umum memiliki pertumbuhan yang baik, beberapa BPR mengalami sejumlah masalah mulai dari terlibat dalam praktik penipuan, kurangnya tata kelola yang baik, dan sebagainya.
BACA JUGA:Sudah 7 Bank Bangkrut di 2024, Giliran BPR di Aceh Izinnya Dicabut OJK!
BACA JUGA:Bank “Gugur” Bertambah, OJK Cabut Izin Usaha BPR di Surakarta, Perusahaan Dilarang..
Dian menegaskan, hal ini tidak boleh dibiarkan terus menerus, terutama dengan adanya BPR yang memiliki masalah yang serius.
OJK, terangnya, akan berupaya untuk memastikan bahwa BPR tidak lagi terjerumus ke dalam kebangkrutan di masa depan.
Mereka akan membersihkan sektor ini dan memastikan BPR yang beroperasi di masa mendatang memiliki sistem yang kuat dan profesional.
Dian juga mengungkapkan kemungkinan jumlah BPR yang ditutup bisa mencapai 20 BPR, dengan tujuh BPR yang sudah kehilangan izin usahanya pada awal tahun ini.
BACA JUGA:BPR Bangkrut Terus Bertambah, Begini Langkah OJK Perkuat dan Kembangkan Sektor Perbankan!
BACA JUGA:Urgent Butuh Suntikan Modal Rp 30 Miliar, BPRS Babel Lagi Kurang Sehat
OJK berkomitmen untuk mengeluarkan aturan yang lebih ketat guna mencegah terulangnya masalah seperti penipuan dan tata kelola yang buruk di BPR di masa mendatang.
Seperti diberitakan, ramainya kabar tentang bank yang mengalami kebangkrutan menjadi perhatian dari OJK.