Data Ekonomi AS Ini di Luar Perkiraan, Rupiah Hajar Dolar AS, Ditutup Posisi Rp16.025

Rupiah hari ini berhasil menghajar dolar AS setelah data ekonomi AS yakni nonfarm payrolls April lebih lemah dari perkiraan.--

BACAKORAN.CO – Pada penutupan perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat menguat.

Rupiah berada pada posisi Rp16.025 per USD.

Sedangkan mata uang Asia lainnya terpantau bergerak bervariasi terhadap dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah naik 57,5 poin atau sebesar 0,36 persen menjadi Rp16.025 per USD.

BACA JUGA:Rupiah Pagi Ini Terus Meroket di Bawah Rp16.000, Bekuk Dolar AS hingga Jadi Terkuat di Asia, Kok Bisa?

BACA JUGA:Pasar Tunggu Data Ekonomi AS, Rupiah Pagi Ini Kian Gacor, Dekati Rp16.000

Penguatan terjadi meski indeks dolar AS naik sebesar 0,07 persen menjadi 105,10.

Selain rupiah, sejumlah mata uang Asia lainnya juga menguat.

Tercatat dolar Taiwan menguat 0,02 persen, won Korea Selatan melesat 0,29 persen, peso Filipina melejit 0,24 persen, dan yuan China meroket 0,37 persen.

Sedangkan mata uang Asia yang melemah seperti yen Jepang ambles 0,50 persen, dolar Singapura anjlok 0,13 persen, rupee India merosot 0,05 persen, ringgit Malaysia turun 0,06 persen, dan baht Thailand terperosok 0,06 persen.

BACA JUGA:Nasib Rupiah Hari Ini Saat The Fed Kembali Tahan Suku Bunga Acuan

BACA JUGA:Heboh! Oreo Edisi Langka Ini Diburu Kolektor, Bisa Dihargai Hingga 18 Juta Rupiah, Yakin Gak Mau Beli?

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, penurunan greenback terjadi karena data nonfarm payrolls April lebih lemah dari perkiraan.

Data tersebut memperkuat spekulasi bahwa pelemahan pasar tenaga kerja akan mendorong The Fed untuk menurunkan suku bunga.

Data Ekonomi AS Ini di Luar Perkiraan, Rupiah Hajar Dolar AS, Ditutup Posisi Rp16.025

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – pada penutupan perdagangan hari ini, terhadap dolar amerika serikat menguat.

rupiah berada pada posisi rp16.025 per usd.

sedangkan mata uang asia lainnya terpantau bergerak bervariasi terhadap .

berdasarkan data bloomberg, rupiah naik 57,5 poin atau sebesar 0,36 persen menjadi rp16.025 per usd.

penguatan terjadi meski indeks dolar as naik sebesar 0,07 persen menjadi 105,10.

selain rupiah, sejumlah mata uang asia lainnya juga menguat.

tercatat dolar taiwan menguat 0,02 persen, won korea selatan melesat 0,29 persen, peso filipina melejit 0,24 persen, dan yuan china meroket 0,37 persen.

sedangkan mata uang asia yang melemah seperti yen jepang ambles 0,50 persen, dolar singapura anjlok 0,13 persen, rupee india merosot 0,05 persen, ringgit malaysia turun 0,06 persen, dan baht thailand terperosok 0,06 persen.

direktur laba forexindo berjangka ibrahim assuaibi mengatakan, penurunan greenback terjadi karena data nonfarm payrolls april lebih lemah dari perkiraan.

data tersebut memperkuat spekulasi bahwa pelemahan pasar tenaga kerja akan mendorong the fed untuk menurunkan suku bunga.

di mana data menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja as melambat lebih dari perkiraan pada april.

lalu kenaikan upah tahunan turun di bawah 4,0 persen untuk pertama kalinya dalam hampir tiga tahun.

ini memberikan optimisme bahwa bank sentral dapat merancang kebijakan yang lebih lunak.

pasar sekarang memperkirakan pemotongan sebesar 45 basis poin tahun ini.

“penurunan suku bunga pada bulan november sudah sepenuhnya diperhitungkan,” ucapnya.

the fed memang mempertahankan suku bunga tetap stabil pada pertemuan kebijakan moneternya minggu lalu.

namun, masih menunjukkan kecenderungan untuk menurunkan suku bunga acuan di masa mendatang.

meski kemungkinan membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan sebelumnya.

Tag
Share