bacakoran.co - indonesia kembali gagal menjaid yang terbaik di sea v league 2024. kepastian ini didapat usai timnas voli indonesia kembali gagal juara di pekan kedua sea v league 2024 yang digelar di gor uny yogyakarta.
timnas voli indonesia gagal juara di pekan kedua yang berlangsung di yogyakarta karena kalah atas thailand di laga terakhir.
timnas voli indonesia takluk kepada thailand dengan kedudukan 1-3 (20-25, 24-26, 25-22, 26-28) pada minggu malam (25/8).
kekalahan itu membuat timnas voli indonesia menempati posisi kedua. posisi itu ditempati usai sebelumnya kalahkan vietnam dan filipina.
capaian ini seperti yang dicatatkan di pekan pertama yang berlangsung di filipina. saat itu, indonesia kalah atas thailand dan menang dari filipina dan vietnam.
sebaliknya bagi thailand, catatan ini membuat mereka dua kali juara di sea league 2024. ini karena selain juara di yogyakarta, mereka juga merebut titel juara di yogyakarta.
kesuksesan thailand ini dibukukan usai mereka tidak pernah kalah di dua pekan pelaksanaan sea v league 2024.
ketika di filipina mereka mengemas tiga kemenangan. demikian juga saat pelaksanaan pekan kedua di yogyakarta.
pemain timnas voli indonesia mendapat dua gelar terbaik yakni dio zulfikri sebagai best setter dan farhan halim sebagai best outset hitter-pbvsi-
selain mendapatkan piala dan medali, atas capaiannya ini thailand juga mendapat hadiah uang pembinaan sebesar usd16 ribu.
sedangkan indonesia yang menjadi runner-up mendapat usd 13 ribu. peringkat ketiga, filipina menerima usd 11 ribu, dan vietnam yang tempati posisi keempat mendapat usd 10 ribu.
timnas juga mendapat dua gelar terbaik yakni dio zulfikri sebagai best setter dan best outset hitter yang ditempati farhan halim bersama michaelo buddin dari filipina.
adapun pemain terbaik atau mvp diraih napadeth binijdee dari thailand.
menurut asisten pelatih timnas voli indonesia anwar sadat, kekalahan kedua artas thailand harus diterima karena permainan indonesia masih belum sempurna.
kata anwar sadat, para pemain tampak masih lemah saat melakukan recieve. imbasnya ya kesulitan membangun serangan.
"karena recieve error membuat kita susah dalam melakukan serangan pada set pertama," terang sadat.
pada saat di yogyakarta, indonesia susah payah hadapi thailand.
timnas voli indonesia harus tertinggal dua set lebih dulu dari thailand. set pertama, anak-anak indonesia tak mampu berbuat banyak dan takluk 20-25.
set kedua timnas tertinggal jauh dari thailand dengan 10-16. namun, secara perlahan mampu menyusul bahkan di akhir set kedua sempat unggul 24-21.
thailand juara di pekan kedua sea v league di yogyakarta-pbvsi-
akan tetapi, thailand mampu mengejar dan memaksa deuce 24-24. bahkan, tim asuhan park ki won itu mampu menyelesaikan set kedua dengan skor 26-24.
pada set kedua, kata sadat, para pemain sudah mulai ada perkembangan di dalam permainan.
"tapi sepertinya mereka kelelahan, sehingga kita sudah unggul bisa dikejar," jelasnya.
memasuki set ketiga, timnas voli indonesiaberusaha bangkit dan mampu menyelesaikan dengan kemenangan 25-22.
set keempat kedua tim saling kejar mengejar angka. timnas sempat memimpin dengan 18-16.
tetapi anak-anak thailand mampu menyamakan 18-18. kemudian spike agil angga anggara keluar membuat kedudukan 18-19.
laga set keempat itu terus berlangsung ketat. kedua tim terus kejar mengejar angka dari 20-20 hingga 24-24, 25-25 , dan akhirnya 26-28 untuk kemenangan thailand
sadat mengaku timnas ini sudah harus dievaluasi menghadapi pertandingan ke depan, jik ingin ada perbaikan.
sementara itu, di pertandingan penentuan lainnya, filipina versus vietnam, di luar dugaan filipina mampu unggul atas vietnam dengan skor ketat 3-2 (27-25, 14-25, 22-25, 25-21, 15-12). kemenangan ini menempatkan filipina di posisi ketiga dan vietnam peringkat keempat.
