bacakoran.co - kasus saat ini kembali menghebohkan dunia pendidikan indonesia.
setelah viral kasus video guru dan murid di gorontalo, kini kembali heboh video mesum sepasang pelajar smp di martapura, kabupaten banjar, kalimantan selatan.
dalam video yang berdurasi 3 menit 39 detik itu terlihat sepasang pelajar smp mengenakan pakaian seragam pramuka itu melakukan hubungan suami istri.
berdasarkan informasi yang berbedar, video itu terjadi pada september 2024.
dan aksi tersebut diyakini tidak dilakukan di lingkungan sekolah, tetapi di dalam kamar dan beralaskan kasur.
"kami berharap warganet bijak dalam berkomentar dan tidak perlu mencari-cari identitas yang dalam video. ini demi menjaga kesehatan mental dan masa depan mereka," kata kepala dinas pendidikan (disdik) banjar, liana penny, kamis (10/10).
pihak sekolah juga telah menyelesaikan kasus tersebut dan para orang tua akhirnya memindahkan anak-anak mereka dari sekolah asal.
"sebelumnya sekolah memanggil orang tua mereka dan diselesaikan secara kekeluargaan. kemudian orang tua mengambil langkah memindahkan anak tersebut demi menghindari bullying dan tetap mendapat pendidikan dengan baik," sambungnya.
psikolog klinis dewasa lulusan fakultas psikologi universitas indonesia, nirmala ika menekankan bahwa pendidikan agar terhindar dari kecanduan aktivitas seks bebas.
"pendidikan seks itu mengajarkan untuk memahami dirinya sendiri, memahami dorongan-dorongan itu dan bagaimana akhirnya mereka bisa menyalurkan dorongan-dorongan itu secara lebih sehat," kata nirmala, dikutip dari laman antara, jumat (11/10).
nirmala mengatakan bahwa kurangnya pendidikan atau pemahaman seks dapat menjadi salah satu faktor seseorang melakukan eksplorasi aktivitas yang tak sehat.
namun sayangnya, sebagian orang masih merasa ketakutan atau tertutup terhadap pendidikan seks.
banyak yang menganggap edukasi terhadap seks pada usia dini dapat merusak moral atau etika individu.
padahal, seks merupakan bagian alamiah dari kehidupan dan tak bisa dihindari.