Klarifikasi Polda Sultra: Mobil Dinas Camat Baito yang Ditumpangi Guru Supriyani Dilempari, Bukan Ditembak!
Insiden mobil camat Baito yang Ditumpangi Guru Supriyani di Sultra dilempari hingga kaca retak--Sultrainformasi.id
Dalam persidangan, kuasa hukum Supriyani memohon kepada majelis hakim untuk menolak nota keberatan jaksa penuntut umum dan melanjutkan pemeriksaan pokok perkara.
BACA JUGA:Memanas! Pasukan Tentara Israel Serang Lebanon Timur dan Sebabkan 60 Orang Tewas
BACA JUGA:Puluhan Mahasiswa Gelar Aksi Sumpah Pemuda, Tuntut Pendidikan Gratis Hingga ke Pelosok Negeri!
Mereka berargumen bahwa pembuktian harus dilakukan secara materiil agar kebenaran dapat terungkap.
Kuasa hukum menuding adanya kesalahan dalam proses penyidikan di kepolisian yang mengarah pada kriminalisasi terdakwa.
Mereka berharap agar oknum polisi dan jaksa yang terlibat dapat ditindak tegas.
Klarifikasi Polda Sultra
Polda Sultra mengklarifikasi isu penembakan yang beredar.
Kombes Pol Iis Kristian menegaskan bahwa tidak ada keterlibatan orang tak dikenal dalam insiden tersebut.
Dikutip Bacakoran dari Indeks.co.id pada selasa (29/10/2024), Dalam konferensi pers, Kombes Pol Iis Kristian menegaskan bahwa tidak ada keterlibatan Orang Tak Dikenal (OTK) dalam insiden tersebut.
Beliau menjelaskan bahwa informasi yang menyebutkan mobil dinas Camat Baito ditembak oleh OTK adalah tidak benar.
Keterangan ini didukung oleh Herwan Malengga, Kasi Pemerintahan Kecamatan Baito, yang mengatakan kepada polisi bahwa ia tidak mendengar suara tembakan.
Herwan juga menyatakan bahwa kerusakan pada jendela kaca mobil bukan disebabkan oleh tembakan, melainkan akibat benturan dengan benda keras.