Menghebohkan! Alasan Guru Tampar Siswa SD di Tasikmalaya hingga Berujung ke Polisi
Alasan guru tampar siswa SD di Tasikmalaya hingga berujung ke polisi-Ilustrasi -
BACAKORAN.CO - Kasus penamparan siswa SD kelas 1 di Tasikmalaya, Jawa Barat, berujung panjang hingga ke polisi.
Kejadian bermula saat siswa tersebut diduga ditampar oleh seorang guru karena berkelahi dengan temannya di sekolah.
Sang ibu, Lina, mengungkapkan bahwa anaknya kini mengalami trauma dan enggan kembali ke sekolah.
"Anak saya tidak mau sekolah lagi sejak kejadian itu. Ini sudah berlangsung sekitar 8 hari," kata Lina pada wartawan.
BACA JUGA:Lecehkan Murid dan Sempat Ditangguhkan, Oknum Guru di Bandar Lampung Kembali Ditahan!
BACA JUGA:Puan Maharani Desak Transparansi Kasus Guru Honorer yang Dituduh Aniaya Siswa di Konawe Selatan
Ia pun segera melaporkan kejadian ini ke Polres Tasikmalaya dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Tasikmalaya. Dilansir dari medan.tribunnews.com (9/11/24)
Menurut Lina, kejadian penamparan ini terjadi pada 29 Oktober 2024.
"Saat itu anak saya sedang bertengkar dengan temannya, dan tiba-tiba gurunya datang dan langsung menampar," jelas Lina.
Sang anak bahkan menangis di kantin setelah insiden tersebut, dan tetap ikut kegiatan olahraga meskipun sempat ditampar.
Setelah mendengar pengakuan dari anaknya, Lina dan suaminya memutuskan untuk melapor ke polisi karena merasa pihak sekolah tidak menanggapi dengan serius.
"Kami tidak ingin masalah ini berlarut-larut, tapi tidak ada niat baik dari sekolah, jadi kami lapor ke polisi," tambah Lina.