Airlangga Bawa Kabar Hasil Nego Awal Tarif Trump, Prabowo Bentuk 3 Satgas Khusus, Ini Arahan Lengkapnya!

Menko Bidang Perekonomian Airlangga laporkan hasil awal negosiasi tarif Trump ke Prabowo yang langsung membentuk tiga satgas khusus.--sekretariat presiden/ist
BACAKORAN.CO - Negosiasi tarif dagang Trump antara Indonesia-Amerika Serikat (AS) masih berproses.
Saat ini, Presiden Prabowo Subianto telah menerima laporan penting dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto soal hasil awal negosiasi tarif Trump.
Kabar gembiranya, Indonesia mendapat angin segar.
Airlangga mengungkapkan, proposal yang dikirimkan Indonesia pada 7-9 April lalu disambut positif oleh Washington.
BACA JUGA:China Murka! Ancam Negara yang Negosiasi Perang Tarif Trump, Indonesia Masuk Radar?
BACA JUGA:Guncangan Ekonomi Tarif Trump! Volvo PHK Massal 800 Pekerja, Industri Otomotif di Ujung Tanduk?
Tak sekadar soal tarif, dokumen tersebut mencakup paket lengkap.
Dari perdagangan barang hingga upaya konkret untuk menyeimbangkan neraca dagang secara adil dan setara.
"Nilai neraca perdagangannya sekitar 19 miliar dolar AS, dan kita balas dengan pembelian langsung lebih dari 19,5 miliar dolar AS, plus proyek-proyek baru dari Amerika," beber Airlangga dalam konferensi pers.
Prabowo Tancap Gas, Bentuk 3 Satgas Khusus!
BACA JUGA:Setelah Gebuk China dengan Tarif 245 Persen, Trump Kini Ngode Mau Damai! Perang Dagang Berakhir?
BACA JUGA:Waduh, Trump Naikkan Tarif Dagang Indonesia Jadi 47 Persen! Ekspor RI Terancam Ambyar!
Tak mau buang waktu, Presiden Prabowo langsung menginstruksikan pembentukan tiga satuan tugas (satgas) khusus untuk mengawal hasil negosiasi ini.
Pertama, satgas Perundingan Perdagangan, Investasi, dan Keamanan Ekonomi, fokus menindaklanjuti deal investasi.