Petai Bisa Menurunkan Hipertensi, Mitos atau Fakta?

Senin 04 Dec 2023 - 18:30 WIB
Reporter : Hendra Agustian
Editor : Hendra Agustian

BACAKORAN.CO - Petai, atau dikenal sebagai parkia spesiosa, bukan hanya sekadar biji dengan aroma khas yang mengundang aroma tak sedap.

Walaupun petai tidak hanya memiliki biji dengan aroma khas yang mengundang aroma tak sedap. Sebaliknya, petai juga menyimpan sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh.

Petai juga dapat memengaruhi aroma air kencing karena kandungan asam amino, Nitrogen, dan Sulfur, petai juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan, termasuk serat, vitamin C, dan zat besi

Meskipun memiliki aroma khas, petai memberikan kontribusi positif pada kesehatan tubuh. Jadi, meski beberapa orang mungkin terganggu dengan aromanya, sebaiknya kita juga memahami manfaat kesehatan yang terkandung dalam biji petai.

BACA JUGA:Kenapa Petai Bau? Manfaat Petai Bagi Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Penyakit Alzheimer.

Meskipun beberapa orang mungkin menolaknya karena baunya yang menyengat, petai memiliki tempat khusus dalam kuliner Indonesia.

Beberapa mitos dan fakta seputar petai, khususnya dalam kemampuannya menurunkan hipertensi. ini lah manfaat kesehatan dari biji petai ini.

1. Manfaat Kesehatan Petai:

Bukan hanya sekadar bumbu penyedap masakan, petai memiliki sejumlah kandungan nutrisi yang bermanfaat. 

Kaya akan antioksidan, vitamin C, vitamin E, dan senyawa fenolik, petai mampu memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan tubuh.

BACA JUGA:Hei Anak Mileneial , Kamu Tahu Ngga Petai Cina? Ini Lho Tampilannya

Terutama, petai dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, sehingga potensial menurunkan risiko tekanan darah tinggi.

Dalam beberapa penelitian, ditemukan bahwa konsumsi petai juga dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.

Meskipun beberapa mitos beredar bahwa petai dapat menyebabkan sakit kepala atau bahkan sakit ginjal, faktanya, petai justru dikaitkan dengan manfaat kesehatan yang luas.

2. Aroma khas pada petai

Kategori :