BACAKORAN.CO – Fix, Kantor Kementrian Agama Kota Palembang mengumumkan nama-nama Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Palembang yang masuk Alokasi Kuota Tahun 2024 M/ 1445 H.
Pengumuman itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palembang (Kakankemenag), Dr H Abdul Rosyid di dampingi Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Palembang, H Wahidin S Sos i MSi disela-sela acara Bimbingan Manasik Haji Mandiri Kemenang Kota Palembang, Rabu 6 Desember 2023.
“Insyaallah tahun ini kita (Kota Palembang, red) diberikan jatah kuota 2.866,”ujar Abdul Rosyid.
“Dari dalam daftar ini ada Daftar Jemaah yang “membatu”. Maksudnya, setiap tahun di panggil, akan tetapi mereka tidak melaksanakan pelunasan,”katanya.
“Tapi tetap kita panggil karena ini hak mereka, kalau-kalau pada saat di panggil mereka bisa melakukan pelunasan,”ucapnya. “Pemerintah tidak biasa serta merta mengcancel calon jamaah haji,”imbuhnya.
Dengan telah keluarnya nama-nama CJH kuota 2024 itu kata dia, calon jamaah bisabersiap-siap, termasuk mempersiapkan materi untuk melunasi biaya haji.
“Yang serig di tanya calon jamaah itu soal berapa ongkos. Nah sampai saat ini belum ada keputusan resmi pemerintah. Tapi sudah sama kita ketahui yang beredar di media, mungkin tidak akan jauh dari itu besarannya,”ujar Abdul Rosyid.
Kasi PHU Kankemenag Kota Palembang, H Wahidin S Sos i MSi menambahkan, sebelum melakukan pelunasan biaya haji, 2.866 jamaah CJH Kota yang masuk kuota tahun 2024 itu diwajibkan mengikuti tes kesehatan terlebih dahulu.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Palembang, seharusnya tes kesehatan dilakukan minggu ke 2 Desember, namun disepakati minggu ke 3,”jelasnya.
Dia menambahkan ada beberapa Puskesmas yang telah di tunjuk Dineks Kota Palembang untuk melakukan tes kesehatan itu.
Sembari menunggu pelaksanaan tes kesehatan, PHU Kemenag Kota Palembang, sudah mulai melakukan perekaman bio metrik wajah dan sidik jari CJH untuk penerbitan visa bio metrik.
Dia mengatakan visa bio metrik ini untuk mempermudah pemeriksaan jamaah saat datang di bandara Arab Saudi.