Sementara makna sujud yang kedua seakan-akan kita mengatakan “Dan di dalamnyalah Engkau akan mengembalikan ku (dikubur) dalam tanah ketika meninggal dunia.”
BACA JUGA:Sederhana Rasa Istimewa! 4 Resep Makanan Khas Pagaralam, Dijamin Bikin Nagih
BACA JUGA:Nusa Tour & Travel: Promo Early Bird New Year! Paket 9 Hari 8 Malam ke China, Hanya Rp 12 Jutaan
Kemudian makna ketika bangun dari sujud seakan-akan mengatakan “Dan darinya (tanah) Engkau mengeluarkan aku lagi (dibangkitkan di hari kiamat untuk dihisab).”
Keempat, gerakan salam.
Salam merupakan gerakan terakhir dalam salat setelah membaca attahiyat.
Sebagaimana dalam rukun shalat, seseorang akan mengucap salam sambil menoleh ke kanan lalu ke kiri.
Makna dari gerakan ini adalah doa “Ya Allah berikanlah aku catatan amalku dengan tangan kananku dan janganlah engkau memberikan catatan amalku dengan tangan kiriku.”
BACA JUGA:Pola Tidur Rasulullah Yang Patut Kalian Contoh! Yuk Kita Simak.
BACA JUGA:Tidak Muda Lagi, 5 Aktor Tampan ini Belum Menikah, Siapa Saja?
Dengan mengetahui makna gerakan shalat tadi, semoga kita bisa menunaikan setiap gerakan shalat dengan sungguh-sungguh agar dapat merengkuh manfaat bagi fisik kita dari setiap gerakan halat.
Dihimpun BACAKORAN.CO dari berbagai sumber, manfaat shalat untuk kesehatan mental yaitu:
Pertama, shalat bisa mendamaikan hati karena merasa dekat dengan Allah SWT.
Gerakan salat atau ibadah salat membuat muslim merasa dekat dengan Allah dan melindungi mereka dari rasa kesepian.
Sebagaimana Firman Allah dalam Alqur’an Surah Al-Mukmin ayat 60 yang artinya “Dan Tuhanmu berfirman berdoalah kepadaku niscaya akan Aku ijabah.”
BACA JUGA:Sunnah Wudhu Yang Tidak Sobat Ketahui Berdasarkan Kitab Bidayatul Hidayah, Yuk Simak!