Semua anggota orkestra hutan itu berhenti pada suatu titik nyaris bersamaan.
Burung terdiam, kodok bungkam, tokek tutup mulut, jangkrik dan si uir uir pun menghentikan gosip mereka. Bahkan sialnya, kamu mungkin saja tidak bisa mendengarkan suara nafasmu atau suara detak nadimu.
Atau mungkin kamu sudah tidak peduli lagi dengan semua itu.
Karena entah karena apa, kamu mulai merasakan kegentaran yang sulit di lukiskan, rasa depresi, perasaan kalut dan galau, semua yang ada di sekitarmu, betul betul hening.
The Deafening Silence atau keheningan mencekam yang memekakkan.
Bagi kamu yang pernah mengalaminya, kamu akan makin kecut pastinya, karena kamu tahu persis ada apa apanya.
Dan bagi kamu yang tidak mengerti kamu pastinya juga akan memilih ikut diam tanpa berusaha bertanya pada yang lain.
Karena setelah kamu mencoba mengkonfirmasi dengan pandanganmu, wajah teman temanmu sudah tidak ceria lagi.
BACA JUGA:Misteri Manusia Harimau Penjaga Gunung Dempo : Mitos atau Fakta?
Mereka semua tampak galau dan kalut. Jika seandainyapun kamu adalah type ceriwis yang suka mempertanyakan hal hal remeh dan tidak penting.
saat itu kamu pasti juga akan tutup mulut – karena lidahmu menjadi kelu tanpa kamu tahu apa sebab dan musababnya.
Oke, sekarang kita bahas. What on Earth is happening around? Ada Hantu? ah lupakan hantu, hantu didunia nyata tidak lebih seram dibanding hantu pada film-film kuntilanak birahi, pocong kasmaran, sundel bolong putus cinta, wewe gomble minta kawin dan sejenisnya.
So, what the hell is that? Yup, Sumatran Tiger. It is Sumatran Tiger Infrasound effect. There’s Sumatran Tiger near you.
Stalking you. Intimidating you. Driving you away. Hiding on a spot that it’s better for you to ignore.
Apa yang sebaiknya kamu lakukan? Tetap tenang. Jangan bertindak aneh aneh. Jangan mengompol. Jangan lemah. Jangan sok jagoan. Kuatkan hatimu.