"Shalat seseorang tidak akan diterima oleh Allah jika ada hadas (hal yang menghalangi kesucian) di tubuhnya, hingga ia berwudhu."
Dari hadis ini, kita dapat menyimpulkan bahwa kesucian tubuh.
Dan wudhu adalah syarat penting untuk diterimanya shalat oleh Allah.
Namun, pertanyaan muncul apakah menahan kencing atau kentut dianggap sebagai "hadas" yang dapat mengganggu kesucian tersebut.
Dalam beberapa hadis, Nabi Muhammad SAW memberikan petunjuk.
Terkait dengan menahan kencing saat melaksanakan shalat.
BACA JUGA:Berikut 7 Fakta tentang Keindahan dan Kepentingan Shalat dalam Kehidupan Sehari-hari
Salah satu hadis yang mencerminkan hal ini adalah riwayat Abu Qatadah al-Ansari.
Di mana Nabi bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian mendengar suara perutnya.
Dan ia sedang shalat, maka hendaklah ia menahan kentutnya dengan tangannya dan menahan kencingnya."
Hadis ini menunjukkan bahwa dalam situasi tertentu.
Nabi memperbolehkan menahan kencing saat sedang shalat.
BACA JUGA:Dahsyat! 5 Manfaat Gerakan Shalat yang Membantu Menjaga Kesehatan Mental, Yakin Masih Malas Sholat?
Asalkan hal tersebut dilakukan dengan cara yang tidak mengganggu khusyuknya shalat.
Terkait dengan kentut, hadis juga memberikan panduan tentang apa yang seharusnya dilakukan.