Proses pemasakan awal sangat penting untuk mengurangi bau khas yang sering kali melekat pada umbud.
Rebus atau masak umbud dalam air garam selama beberapa menit hingga mendidih.
Pengolahan awal ini juga membantu mengurangi kadar asam oksalat, yang dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan.
c. Pengukusan atau Pemasakan Lanjutan
Setelah proses pemasakan awal, umbud dapat dikukus atau dimasak kembali dengan bumbu-bumbu yang diinginkan.
Pengukusan membantu mempertahankan kandungan nutrisi yang baik tanpa kehilangan banyak nilai gizinya.
BACA JUGA:9 Manfaat Pisang Kepok Bagi Kesahatan, Ini Loh Khasiatnya Bro Jika Inggin Tahu....
d. Penggunaan Bumbu yang Tepat
Bumbu-bumbu seperti bawang, bawang putih, cabai, daun jeruk, dan santan dapat memberikan rasa yang lezat pada umbud.
Penggunaan bumbu yang tepat dapat mengurangi aroma yang kuat dan memberikan citarasa yang lebih seimbang.
e. Pengolahan Produk Olahan
Selain dimasak sebagai lauk, umbud juga dapat diolah menjadi produk olahan, seperti sambal umbud, sambal goreng, atau rendang umbud.
Pengolahan ini memberikan variasi dalam konsumsi umbud dan meningkatkan daya tariknya sebagai bahan makanan.
BACA JUGA:3 Buah Jitu Atasi Kesehatan Pencernaaan! Usia 50 Tahun Keatas Wajib Tahu, Ini Khasiatnya...
Umbut, bagian yang sering diabaikan dari tanaman, memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.
Dengan kandungan nutrisi yang melimpah, umbut dapat mendukung kesehatan jantung, sistem pencernaan, kulit, rambut, dan bahkan membantu dalam upaya menurunkan berat badan.