Urine bisa berwarna merah, cokelat, atau merah muda karena adanya darah yang bercampur dengan urine.
Darah ini berasal dari luka yang disebabkan oleh batu ginjal yang melukai dinding saluran urine.
Urine juga bisa berwarna keruh atau bau karena adanya infeksi.
Mual atau muntah
Mual atau muntah bisa terjadi karena rasa sakit yang parah akibat batu ginjal. Mual atau muntah juga bisa terjadi karena adanya infeksi yang menyebabkan demam atau mengganggu keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh.
Demam atau menggigil
Demam atau menggigil bisa terjadi karena adanya infeksi yang disebabkan oleh batu ginjal.
Infeksi ini bisa menyebar ke ginjal atau ke seluruh tubuh dan menyebabkan komplikasi yang serius, seperti sepsis atau kerusakan ginjal permanen.
BACA JUGA:Waspadalah! 6 Jenis Obat yang Berpotensi Merusak Ginjal, Bagaimana Obat Tradisional atau Herbal?
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda awal batu ginjal di atas, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Jangan mengabaikan atau menunda penanganan, karena batu ginjal bisa menyebabkan komplikasi yang berbahaya.
Berikut adalah beberapa cara mengatasi batu ginjal yang bisa dilakukan:
Minum air putih yang banyak
Air putih bisa membantu melarutkan dan mengeluarkan batu ginjal dari tubuh.
Minumlah setidaknya 2-3 liter air putih per hari atau lebih, tergantung pada berat badan dan kondisi kesehatan Anda.
Hindari minuman yang mengandung kafein, alkohol, atau gula, karena bisa memperparah batu ginjal.
Konsumsi obat pereda nyeri.