BACAKORAN.CO – Pasangan calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka unggul telak dalam perhitungan cepat alias quick count pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Pembangunan ekonomi dengan mempercepat penyediaan rumah murah bagi masyarakat menjadi program prioritas pasangan ini sebagaimana tertuang dalam dokumen visi-misi Presiden 2024.
Pasangan ini berkeyakinan bahwa pembangunan perumahan akan menguatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi masyarakat miskin serta mengurangi ketimpangan.
Dikatakan, pemerintah harus hadir menyediakan perumahan yang terjangkau dan sanitasi yang layak bagi warga yang membutuhkan.
BACA JUGA:7 Pertimbangan Untung Rugi Membeli Rumah Subsidi, Jangan hanya Lihat Harga dan Lama Cicilan Gais!
Keduanya menargetkan merenovasi atau membangun sebanyak 40 rumah per desa/kelurahan per tahun.
"Kita juga akan membangun 3 juta rumah bagi mereka yang belum punya rumah," kata Prabowo saat Debat Kelima Pilpres 2024.
Sebanyak 3 juta rumah yang itu masing-masing dibangun 1 juta unit di pedesaan, pesisir, dan perkotaan.
Untuk di perkotaan akan dibangun 500.000 rumah tapak, dan 500.000 rumah vertikal yang dikenal dengan istilah rumah susun milik (rusunami) dan rumah susun sewa (rusunawa).
BACA JUGA:Nasib Rupiah Pagi Ini setelah Prabowo – Gibran Unggul Telak versi Quick Count!
BACA JUGA:Lantaran Ini, Masyarakat Percepat Pembelian Rumah Subsidi, Takut Kehabisan!
Selain itu, mengatasi backlog perumahan, keduanya berkomitmen kuat untuk menaikkan anggaran untuk program perumahan.
Bahkan, Prabowo – Gibran akan menganggarkan Rp101 triliun per tahun.
"Pembangunan harus dimulai dari desa, termasuk di bidang perumahan," ujar Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Panangian Simanungkalit dikutip dari keterangan resmi.