Pemerintah Kota Depok dan Polres Metro Depok telah mengirimkan 42 ambulans untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus.
Polisi menyatakan korban pelajar Depok yang meninggal dunia akan dibawa ke Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) SMK Lingga Kencana.
"Korban yang meninggal dunia akan dibawa ke Yayasan Lingga Kencana," kata Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra kepada wartawan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok juga akan menyediakan fasilitas perawatan bagi korban luka dari SMK Lingga Kencana.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut menimpa bus pariwisata yang ditumpangi para siswa dari SMK Lingga Kencana Depok pada Sabtu (11/5/2024) malam.
Bus pariwisata SMK Depok ini mengalami kecelakaan saat menuju Ciater Subang dari arah Bandung.
Menurut beberapa saksi mata di lapangan, bus tersebut mengalami rem blong saat menuruni jalan dari arah Lembang ke Ciater.
BACA JUGA:Breaking News : 9 Korban Meninggal Saat Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Depok di Ciater Subang
Bus pariwisata terguling dan menabrak satu mobil dan motor yang ada di jalur kanan.
Setidaknya 11 orang meninggal dunia, sementara puluhan korban lainnya mengalami luka berat dan ringan saat ini dirawat di beberapa Rumah Sakit di Subang.
Para korban kecelakaan ditangani di 3 rumah sakit yakni RSUD Subang, RS Perkebunan dan RS Kamori.