BACAKORAN.CO – Dianggap sebagai ancaman keamanan nasional, sebuah perusahaan penambangan kripto asal China “diusir” pemerintah Amerika Serikat (AS).
Mereka diperintahkan untuk mengosongkan dan menjual yang dibelinya di dekat pangkalan Angkatan Udara (AU) Wyoming.
Untuk informasi, markas AU Wyoming menjadi lokasi penyimpanan rudal balistik antarbenua.
Melalui sebuah perintah, Gedung Putih menyatakan MineOne Partners Ltd beserta afiliasi dan perusahaannya "mungkin mengambil tindakan yang mengancam keamanan nasional" AS.
BACA JUGA:Israel Serang Iran, Pasar Langsung Merespon, Kripto Anjlok saat Minyak Melonjak, Segini Harganya!
Perusahaan tersebut harus melepaskan kepemilikan properti yang dibelinya pada 2022 di dekat Pangkalan AU F.E. Warren yang menyimpan rudal nuklir AS.
MineOne menolak berkomentar.
Para pejabat federal dan negara bagian telah memperingatkan tentang pola perusahaan China yang membeli tanah di dekat instalasi militer AS.
Anggota legislatif di puluhan negara bagian telah mengajukan undang-undang yang melarang bisnis dan warga negara China yang terkait dengan China untuk membeli tanah dekat pangkalan militer.
BACA JUGA:Wow! Dana Masuk Pasar Kripto Tembus Rp42 T dalam Seminggu, Didominasi Aset Ini..
Komite Investasi Asing di Amerika Serikat (Committee on Foreign Investment in the United States/CFIUS) menetapkan pembelian tanah tersebut berisiko setelah melakukan tinjauan.
Adapun CFIUS dipimpin Departemen Keuangan.
Dikatakan, MineOne tak pernah menyerahkan transaksi tersebut guna ditinjau sebelum menyelesaikannya.